Cita rasa yang khas dan menggugah selera merupakan kekuatan dari masakan khas banten, sehingga kini tidak sedikit para pecinta dan ahli kuliner yang menjadi pengusaha dibidang tersebut.

Sebagai salah satu upaya untuk mengangkat kekayaan kuliner, Pemerintah Provinsi (Pemprove) Banten bersama semua pihak terus mengembangkan dan memperkenalkan kuliner khas Banten secara nasional.

"Saya mengapresiasi semua pihak yang telah melaksanakan kegiatan Gebyar Kuliner Banten 2015 dalam rangka HUT Banten yang ke-15," kata Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Banten Dewi Indriati Rano saat membuka acara Gebyar Kuliner Banten 2015 di Royale Krakatau Hotel Cilegon, Kamis (01/09).

Lebih lanjut Dewi mengatakan, gebyar kuliner banten ini sebagai salah satu upaya melestarikan ragam menu khas banten dan memperkenalkan khas banten ke masyarakat luas, kegiatan ini harus terus dilakukan dan ditingkatkan secara kualitatif dan kuantitatif sebagai media promosi untuk memperkenalkan Banten sebagai salah satu destinasi wisata nusantara.

"Kita punya banyak makanan khas Banten yang terkenal, seperti sate bandeng, rabeg, bontot pontang, baso ikan dan banyak lainnya. Semua makanan tersebut harus kita lestarikan, bersama dengan Tim Penggerak PKK berencana akan menggelar festival kuliner khas Banten di daerah lainnya," ujar Dewi Ketua Tim penggerak PKK Provinsi Banten.

Ketua Panitia Susaedi mengatakan, gebyar kuliner banten ini salah satu rangkaiannya adalah lomba masak menu khas banten dalam rangka HUT Banten yang ke-15.

"Nantinya para pemenang akan diberikan kesempatan untuk menjadi trainer untuk koki di hotel Royale Krakatau. Menu-menu pilihan akan ditampilkan sebagai salah satu menu pilihan unggulan untuk tamu-tamu kami, sehingga masakan khas Banten semakin mudah dinikmati oleh para tamu yang datang dari berbagai daerah, " kata Susaedi.

Acara Gebyar Kuliner Banten ini dimeriahkan oleh ibu Sisca Soewitomo dan ibu Nilasari untuk demo masakan nusantara.