Puluhan siswa dan siswi SMA Negeri 1 Wanasalam  terlihat antusias mengikuti materi jurnalistik yang diberikan oleh narasumber dari Detak Banten. Kegiatan jurnalistik ini bertujuan untuk melatih kemampuan siswa agar paham tentang ilmu jurnalistik, diharapkan siswa bisa menulis berita dengan baik dan benar dengan mengikuti standar jurnalistik yang ada.

Direktur utama Detak Group Ghozali Mukti mengatakan, kegiatan pelatihan jurnalistik dalam rangka HUT Detak Group ke 4 ini bertujuan untuk  mengasah kemampuan siswa dalam mengenal ilmu jurnalistik, kegiatan ini akan dilakukan secara rutin bukan hanya bdi Kabupaten Lebak saja, tapi akan dilaksanakan di wilayah Kabupaten/kota di Provinsi Banten.

"Materi yang disajikan adalah pengenalan teknologi informasi dan komunikasi, potograpi, dan ilmu jurnalistik" tandasnya.

Sementara, Redaktur Pelaksana detakbanten.com Rizki Morello mengatakan, didalam kode etik jurnalistik wartawan Indonesia harus bersikap independen menghasilkan berita yang akurat, berimbang, dan tidak beritikad buruk. Independen berarti memberitakan peristiwa atau fakta sesuai dengan suara hati nurani tanpa campur tangan, paksaan, dan intervensi dari pihak lain termasuk pemilik perusahaan pers. Selain itu kata Rizki  berita harus akurat yang artinya  benar dan dapat dipercaya sesuai keadaan objektif ketika peristiwa terjadi.

"Seorang wartawan itu harus menjaga profesi karena tugas jurnalistik itu berkaitan dengan orang banyak, berita juga harus berimbang berarti semua pihak mendapat kesempatan setara," tandasnya.