Rumah Kumuh Tiga Desa di Kecamatan Tigaraksa Dibedah

Rumah Kumuh Tiga Desa di Kecamatan Tigaraksa Dibedah

Detakbanten.com KAB. TANGERANG -  Sebagai wujud kepedulian Pemerintah Kabupaten Tangerang kepada warga miskin di kecamatan Tigaraksa, pada tahun 2017 ini, Pemkab Tangerang mengalokasikan anggaran hibah sebesar 15 Miliar bagi pembangunan 1000 unit rumah kumuh yang tidak layak huni, 70 diantaranya adalah rumah kumuh di tiga desa di Kecamatan Tigaraksa.

Tiga desa tersebut yakni desa Cileles sebanyak 28 unit, desa Sodong sebanyak 23 unit dan kelurahan  Kaduagung sebanyak 19 unit. Camat Tigaraksa Yayat Rohimat beberapa waktu lalu melakukan peletakan batu pertama, sebagai tanda dimulainya pembangunan rumah kumuh tersebut. Program tersebut merupakan satu dari 25 program unggulan Kabupaten Tangerang yang pernah mendapatkan penghargaan dari Kementrian PUPR.

Camat Tigaraksa Yayat Rohimat mengatakan, program Gebrak Pak Kumis merupakan salah satu program unggulan bupati Tangerang yang langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat miskin, yang ingin memiliki rumah layak huni, karena warga yang mendapatkan bantuan ini bukan tidak mau memiliki rumah, namun karena faktor ekonomi lah yang mengharuskan mereka tinggal bertahun-tahun di rumah kumuh.

Baca Juga : Potensi Wisata Cisadane Belum Maksimalkan

"Pada saat peletakan batu pertama, saya melihat raut muka warga miskin begitu bahagia, karena impian untuk memiliki rumah akan menjadi kenyataan," terang Yayat Rohimat.

Yayat Rohimat berharap agar program unggulan ini bisa dilaksanakan dengan baik, mengikuti standar yang sudah ditetapkan oleh dinas terkait sebagai penanggung jawab program, karena program ini bersifat pemberdayaan, diharapkan warga penerima manfaat untuk bersama-sama membantu UPK agar progres pembangunan bisa sesuai dengan jadwal yang ditentukan.

"Keunggulan program gebrak pak kumis disini, dengan anggaran minim tapi pekerjaan bisa maksimal," terangnya.

Ketua unit pelaksana kecamatan (UPK) Yunus mengatakan, program gebrak pak kumis ini menyisir kawasan kumuh, karena program ini berbasis kawasan, Yunus optimis program bedah rumah di tiga desa di kecamatan Tigaraksa ini berjalan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.

Baca Juga : Pindah ke Mabes, Pangdam III Siliwangi berkunjung ke Korem

"Kami berharap dukungan dari semua masyarakat, terutama penerima manfaat  untuk mensukseskan program bupati ini, agar program ini bisa berjalan lancar," tandasnya.(ADV)

Go to top