Print this page

Tingkatkan Peran Aktif Masyarakat Dalam Pembangunan, Pemkot Tangerang Gandeng USAID

Tingkatkan Peran Aktif  Masyarakat Dalam Pembangunan, Pemkot Tangerang Gandeng USAID

detakbanten.com, KOTA TANGERANG - Penyelenggaraan pemerintahan yang baik adalah pemerintahan yang melibatkan masyarakatnya secara langsung dalam berbagai aspek.

Berlandaskan asas tersebut Pemerintah Kota Tangerang melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tangerang melakukan kerjasama dengan USAID (United States Agency for International Development), selaku lembaga pembangunan internasional. Program kerjasama Pemkot Tangerang yang akan dilakukan berupa program MADANI, dimana kerjasama tersebut dilakukan dengan cara melakukan penguatan tata kelola pemerintahan, dengan pelibatan organisasi masyarakat sipil (OMS).

Kegiatan yang dirangkum dalam workshop Tata Kelola Pemerintahan, Kolaboratif tersebut dibuka secara resmi oleh WaliKota Tangerang H. Arief R. Wismansyah secara virtual pada, Rabu (10/3/2021).

Walkot Tangerang

"Dalam menjalankan roda pemerintahan kami tidak dapat bekerja sendiri, harus ada kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat," sebut Wali Kota.

Upaya tersebut, tambah arief menjadi salah satu upaya optimalisasi peran organisasi masyarakat sipil dalam pembangunan kota.

"Beberapa diantaranya seperti keterlibatan masyarakat dalam pembentukan kampung tematik, kampung iklim serta berbagai kegiatan lainnya,"

"Intinya kita harus memupuk semangat berbuat sehingga apa yang diinginkan bisa terwujud. Bukan hanya semangat berbicara tanpa aksi,".

Terpisah Kepala Bappeda Ir. Sugihharto Achmad Bagdja menyebutkan ia meyakini kegiatan ini bisa mengidentifikasi setiap permasalahan yang terjadi dalam penyelenggaraan program yang telah dibuat oleh Pemkot Tangerang.

Pemberdayaan OMS sebagai mitra pemerintah dinilai penting untuk mendukung keberhasilan pembangunan di daerah, termasuk peningkatan kualitas pelayanan publik.

“Madani sebenarnya adalah program penguatan OMS. Tujuannya adalah penguatan kapasitas masyarakat, sehingga bisa bekerja sama erat dan berkontribusi secara positif terhadap pembangunan di Kota Tangerang"

Ia menambahkan, bahwa dalam kegiatan workshop ini, pihak Pemerintah Kota Tangerang menghadirkan beberapa narasumber dan pemateri yang kompeten di bidangnya masing-masing. Seperti Pak Ibnu Jandi dari Lembaga kebijakan publik Kota Tangerang, sebagai pakar jejaring Organisasi Masyarakat Sipil untuk Pembangunan Kota Tangerang, Pak Dr. Asep Ferry Bastian dari Universitas Islam Syekh Yusuf Kota Tangerang selaku pihak Akademisi yang sangat memahami tata kelola Pemerintahan, serta Kang Ade Yunus selaku Direktur Banksasuci Foundation sebagai implementator tata kelola Pemerintahan Kolaboratif, lesson learn dan peluang kedepan.


"Saya yakin jika masyarakat terlibat secara langsung, mereka bisa mengidentifikasi setiap permasalahan dan merumuskan bersama solusinya," pungkas Ugi. ADV