Pasalnya, kegiatan reses ini merupakan merupakan kunjungan kerja bagi para anggota legislatif dengan seluruh elemen masyarakat guna menampung aspirasi dan juga mempererat tali silaturahmi dengan seluruh unsur masyarakat yang ada.
Dian Wahyudi mengatakan kepada detakbanten.com, dirinya menerima beberapa kesimpulan dari hasil reses yang telah dilakukannya, diantaranya adalah pihaknya mendorong Pemkab Lebak untuk melakukan pendataan dan penanganan terkait pengaspalan kembali jalan Posos Desa yang sudah mengalami kerusakan, lantaran jika hal ini dibebankan kepada pihak Desa, maka Anggaran Desa tidak akan mencukupi.
Lanjut Dian, selain itu juga harus dibangun jalan produksi pertanian, hal ini dirasa perlu karena sangat berguna untuk membantu mobilitasi petani terutama ketika masuk pada musim panen tiba.
"Seperti halnya jalan pertanian di Kampung Peujeuh, Desa Nameng, Kecamatan Rangkasbitung, yang mana masyarakat memiliki hamparan sawah yang luasnya hektaran namun akses jalanya dalam kondisi rusak parah," tegas Dian.
Selain itu, dirasa perlu agar Pemkab lebak bisa memenuhi kebutuhan masyarakat akan Penerangan Jalan Umum (PJU) dibeberapa lokasi yang dianggap rawan, baik akan kecelakaan maupun guna menambah fasilitas yang nyaman bagi masyarakat yang melintas.
Hal lain yang juga nenjadi sorotannya, saat ini masih cukup banyak warga masyarakat, terutama mereka yang masih berusia muda yang juga merupakan pemilih pemula, yang belum melakukan perekaman e-KTP, pasalnya hal ini dikhawatirkan berpengaruh terhadap partisipasi pemilih dan juga pendataan administrasi penduduk.
"Saya selaku wakil dari masyarakat, akan selalu mendorong seluruh kebutuhan publik, karena sudah seharusnya Kami ini menjadi kepanjangan tangan bagi masyarakat yang membutuhkan," ujar Dian.