Adapun judul dari Pengabdiam Mahasiswa Kepada Masyarakat P(M)KM ini yaitu: ”Gerakan Kemandirian Pangan Dan Percontohan Pondok Pesantren Melalui Program “Bule Kang Damber” (Budidaya Ikan Lele Dan Kangkung Dalam Ember)”.
Pondok Pesantren ini mulai menerima santri pada Juli 2019. Saat ini ada sekitar 60 santri yang terdiri dari 20 laki laki dan 40 perempuan mereka berasal dari berbagai daerah di jawa barat antara lain Bandung, Bogor, karawang dan wilayah luar pulau jawa yaitu Nusa Tenggara Barat.
Guna mewujudkan ketahanan pangan dan kemandirian di Pondok Pesantren Serambi Qur’an yang berkecukupan di tengah maraknya pandemi Covid-19 ini budidaya ikan dan kangkung dalam ember merupakan salah satu solusi pangan masa depan yang bisa dikembangkan di lahan terbatas untuk memenuhi kebutuhan pangan Pondok Pesantren terutama di masa pandemi Covid-19 seperti saat ini.
Budidaya Ikan Dan Kangkung Dalam Ember merupakan salah satu alternatif budidaya ikan yang lagi happening di masa sekarang ini. Bule kang damber ini merupakan metode budidaya ikan yang diterapkan untuk pemula. Teknik ini merupakan pengembagan dari aquaponik, yang mana ikan dan tanaman dapat tumbuh dalam satu wadah. Karena bisa menggebangkan tanaman dan budidaya ikan dalam satu wadah, bule kang damber disebut – sebut sebagai solusi untuk masalah dalam budidaya tanaman dan ikan.
Konsepnya juga sangat sederhana dan tidak membutuhkan modal besar serta tidak memerlukan ruangan atau kolam yang luas. Kegiatan pertama yang kami lakukan adalah kegiatan sosialisasi bule kang damber meliputi informasi bahan serta peralatan yang dibutuhkan. Bahan yang di butuhkan antara lain bibit ikan lele sebanayak 60 ekor dengan ukuran 9-10 cm, bibit kangkung, gelas plastic mineral, batok arang kelapa dan juga ember untuk ukuran 80 liter air.
Sebelum penyampaian materi mengenai bule kang damber, mahasiswa menjelaskan tentang hidroponik sederhana. Hal ini didasari bahwa bule kang damber yang merupakan inovasi dari sistem akuaponik termasuk ruang lingkup dari hidroponik, yaitu menanam tanpa media tanah. Tim mahasiswa menjelaskan tentang pengertian hidroponik, media dan nutrisi yang digunakan, serta cara melakukan penyemaian, dan macam-macam sistem hidroponik.
Adapaun maksud dan tujuan dilaksanakannya program ini adalah untuk memberikan keterampilan perkebunan dan perikanan kepada para santri dan pengelola Pondok Pesantren dan penyediaan secara mandiri kebutuhan pokok sayuran seperti kangkung, serta kebutuhan pokok protein seperti ikan lele. Yang diharapkan dengan adanya kegiatan ini adalah dapat menjadi sesuatu yang bermanfaat dan bernilai ekonomis sehingga kebutuhan pangan dapat terpenuhi dengan cara mandiri.
Kegiatan pengabdian mahasiswa ini di hadiri oleh Ust Taryana selaku Ketua di Pondok Pesantren Serambi Qur’an dengan santri yang hadir terdiri dari 20 orang. Dan Mahasiswa Universitas pamulang yang terdiri dari Evi Agustin selaku Ketua Pelaksana dengan anggota yang terdiri dari Indra, Aditya, dan Septian Ananda. Dengan dosen pembimbing Bapak Hari Stiawan.S.E.,M.AK.
Penulis:
Evi Agustin, Indra,
Aditya, Septian Ananda
(Mahasiswa Universitas Pamulang)