"Pada saat itu, Kamis (18/6/2020) korban dengan inisial N (37) sedang bekerja melakukan perbaikan rumah milik saudara Sanwani (Saksi). Namun, tiba-tiba tersangka dengan inisial R (20) datang dari belakang menghampiri korban dan langsung membacok kaki kanan serta kiri korban menggunakan kapak," kata Kapolsek Puloampel, Iptu Fajar Mauludi, Sabtu (20/6).

Kemudian, lanjut Fajar, korban berusaha melarikan diri tetapi tetap dikejar oleh pelaku. Selanjutnya, pelaku kembali membacok kepala korban, tangan sebelah kanan serta bagian perut.

"Nah, setelah korban terjatuh barulah tersangka berhenti dan bergegas pergi meninggalkan korban dengan membawa sebuah kapak miliknya," terangnya.

Selanjutnya, korban ditolong oleh saudara Sarwani dan saudari Halifah. Mereka, pemilik rumah tersebut membawa korban ke klinik terdekat.

"Tetapi setelah sampai di klinik perawat menyarankan agar korban dibawa ke Rumah Sakit Krakatau Medika (RSKM) Cilegon untuk mendapatkan perawatan," tuturnya. 

Menurutnya, lanjut Fajar, pelaku diduga melakukan penganiyaan tersebut karena korban telah melakukan hubungan terlarang dengan saudari NJ (Ibu Pelaku).

"Untuk saat ini korban masih dalam perawatan di RSKM Cilegon dan untuk tersangka sendiri masih dalam proses pencarian, selain itu kami juga masih melakukan penyelidikan lebih lanjut kepada saksi," tandasnya.