Print this page

Terima Rekom PDIP, Muhamad-Saras Imbau Pendukungnya Gunakan Cara-Cara Santun

Pasangan calon walikota Tangsel, Muhamad-Rahayu Saraswati bersama Ketua DPC PDIP Tangsel, Wanto Sugito saat pengumuman rekom pasangan calon di Sekretariat PDIP Tangsel, Ruko Malibu, BSD Serpong. Pasangan calon walikota Tangsel, Muhamad-Rahayu Saraswati bersama Ketua DPC PDIP Tangsel, Wanto Sugito saat pengumuman rekom pasangan calon di Sekretariat PDIP Tangsel, Ruko Malibu, BSD Serpong.
detakbanten.com TANGSEL - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) resmi usung Muhamad-Rahayu Saraswati Djojohadikusumo sebagai calon walikota dan calon wakil walikota di Pilkada Tangsel 2020.
 
Pengumuman rekomendasi yang disampaikan Ketua Umum PDIP, Megawati Sukarno Putri itu, juga disaksikan oleh Muhamad-Rahayu Saraswati Djojohadikusumo dan pengurus serta ratusan kader banteng moncong putih melalui zoom meeting di sekretariat DPC PDIP Kota Tangsel, Ruko Malibu, BSD Serpong, Selasa (11/8/2020).
 
Ketua DPC PDIP Kota Tangsel, Wanto Sugito mengatakan, dengan di rekomendasikannya Muhamad-Rahayu Saraswati, berarti bukan lagi membawa membawa diri sendiri. Akan tetapi, Muhamad akan membawa nama baik partai.
 
"Muhamad aktivitas politiknya bukan lagi membawa diri sendiri. Tetapi Muhamad membawa nama baik PDI Perjuangan. Kita harus solid dan bersinergi dalam memenangkan pasangan Muhamad-Saras," singkat Wanto.
 
Sementara itu, Muhamad dalam sambutannya juga menyampaikan rasa terimakasih dan mengapresiasi kepada Ketua Umum Megawati Sukarno Putri dan pengurus DPP atas rekomendasi PDIP kepada dirinya dan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo.
 
"Ini patut kita syukuri, dengan perjalanan yang sangat panjang akhirnya pada hari rekomendasi diturunkan dan diberikan kepada saya, Muhamad dan bu Saraswati," ungkap Muhamad.
 
Menurutnya, rekomendasi tersebut merupakan satu kesempatan yang tidak boleh di sia-siakan dan harus diperjuangkan semaksimal mungkin untuk memenangkan kontestasi Pilkada Tangsel Desember akhir tahun ini.
 
"Saya sampaikan kepada kader PDIP, tidak ada lagi yang santai-santai. Harus bergerak untuk memenangkan Pilkada Tangsel bersama para kader PDIP dan Gerindra," ungkapnya.
 
Pria yang baru saja mengundurkan diri dari jabatan Sekda Tangsel itu juga mengimbau para pendukung dan relawan Muhamad-Rahayu Saraswati agar menggunakan cara-cara yang baik dan tidak boleh memutus silaturahmi serta tidak boleh mendzolimi dan menyakiti.
 
"Politik itu fleksibel, jadi jangan memutus silaturahmi, jangan mendzolimi dan menyakiti. Jangan menggunakan hal-hal yang kurang baik, saya ngak mau itu. Gunakan cara-cara santun, Insya Allah kita menang," terang Muhamad.
 
Hal sama juga diungkapkan Rahayu Saraswati, ponakan Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto itu mengingatkan agar para pendukung Muhamad-Rahayu Saraswati benar-benar harus menjaga nilai-nilai kebangsaan, menjaga kebhinekaan dan menjaga persatuan dan kesatuan NKRI.
 
"Disini kita menyatakan bahwa betul-betul Tangsel untuk semua. Jadi, kepada masyarakat Tangsel, ini adalah kesempatan bagi kita untuk membuktikan Tangsel yang inklusif, Tangsel yang menjadikan rumah untuk semua. Dan disinilah kita bisa menunjukan bagaimana persatuan Indonesia bisa dijaga, dirangkul dan dipertahankan untuk kedepannya," pungkasnya.