Print this page

Mad Romli : Menjalankan Protokol Kesehatan Dari Kebiasaan Menjadi Budaya

Mad Romli : Menjalankan Protokol Kesehatan Dari Kebiasaan Menjadi Budaya
detakbanten.com TIGARAKSA -  Wakil Bupati Tangerang H Mad Romli meminta agar protokol kesehatan Covid 19 yang dijalankan saat ini dari kebiasaan menjadi budaya. 
Pandemi COVID-19 menuntut masyarakat untuk menciptakan kebiasaan baru ditengah kehidupan. Kebiasaan baru ini tercipta agar kita terhindar dari virus COVID-19 dan tetap dapat beraktivitas sehari-hari dengan normal.
“Kebiasaan adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh sekelompok orang, yang kemudian menjadi dibiasakan, dan menjadi budaya yang bagus," kata Wakil Bupati Tangerang H Mad Romli, Kamis (13/08/2020).
Pria yang pernah menjabat ketua DPRD Kabupaten Tangerang ini juga mengatakan, bagaimana kebiasaan dapat berubah menjadi suatu kebudayaan. Kebiasaan itu berawal dari kegiatan yang memiliki manfaat bagi orang-orang yang melakukannya, kemudian kegiatan ini dilakukan secara berkala menjadi kebiasaan. Namun untuk menjadi kebudayaan, dia memerlukan waktu yang tidak singkat
"Di pandemi ini kita ada kewajiban untuk menggunakan masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, harus cuci tangan. Ini suatu kebiasaan yang ada manfaatnya, karena tanpa dijalankan, ada bahaya Corona. Ini yang diusahakan menjadi kebudayaan,” terang H Mad Romli.
Lebih lanjut ia juga menjelaskan kertekaitan antara kebiasaan dengan budaya pada masa pandemi saat ini. Terkait protokol kesehatan yang ingin dijadikan sebagai kebudayaan baru, H Mad Romli berpendapat bahwa ini memerlukan waktu.
“Kita harus mampu menyampaikan dan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya memakai masker, menjaga kerumunan, menjaga jarak, membiasakan mencuci tangan sesering mungkin, ” kata H Mad Romli.

Mad Romli juga menambahkan bahwa orang Indonesia itu memiliki sifat yang tidak mudah takut akan pantanganan, terutama dalam hal risiko kesehatan. Jadi ini merupakan suatu pekerjaan rumah ( PR) bersama yang harus kita lakukan untuk memberikan edukasi yang tepat bagi masyarakat.