Didukung 7 Parpol, Muhamad-Saras Bakal Transparan Kelola Keuangan Daerah

Sejumlah petinggi partai di Tangsel saat deklarasi dukungan kepada pasangan Muhamad-Rahayu Saraswati. Sejumlah petinggi partai di Tangsel saat deklarasi dukungan kepada pasangan Muhamad-Rahayu Saraswati.
detakbanten.com TANGSEL - Bakal Calon Walikota Tangsel, Muhamad dan wakilnya, Rahayu Saraawati menyampaikan pidato pokitiknya untuk Pilkada Tangsel 2020 di salahsatu resto kawasan Serpong, Selasa (18/8/2020).
 
Salahsatu pidato yang di sampaikan Muhamad, yakni dukungan dari kader partai agar bahu-mrmbahu memenangkan Pilkada Tangsel yang akan di helat pada 9 Desember mendatang.
 
"Bapak ibu, kami memohon semuanya untuk dukung kami. Doakan untuk perjuangan kami, seluruh partai saya minta bersama-sama, bahu membahu, kita lebih kompak, lebih solid untuk bisa memenangkan Pilkada pada 9 Desember mendatang," ungkap Muhamad.
 
Sementara bakal calon wakil walikota Tangsel, Rahayu Saraswati juga menyampaikan bila dirinya akan transparan dalam pengelolaan anggaran daerah.
 
"Kami akan transparan dalam pengelolaan anggaran daerah serta akan dimunculkan dalam website ataupun situs resmi yang bisa diakses masyarakat, membuat sejahters, aman dan nyaman masyarakat yang tinggal di Tangsel," terang Saras, sapaan Rahayu Saraswati.
 
Diketahui, setidaknya sudah tujuh partai politik (Parpol) mendeklarasikan dukungannya kepada pasangan Muhamad-Saras dalam Pilkada Tangsel 2020. Ketujuh Parpol itu adalah PDIP, Gerindra, PAN, Hanura, Nasdem, Perindo, dan partai non parlemen Garuda.
 
Bahkan, Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, nampak ikut menghadiri deklarasi tersebut. Ahmad Muzani mengatakan, para kader, anggota DPRD Tangsel, hingga ke tingkat anak ranting, harus menyukseskan pasangan Muhamad-Rahayu Saraswati dalam tiga hal. Pertama, sukses mengantarkan pasangan tersebut ke pendaftaran di KPU Kota Tangsel.
 
"Hingga pasangan Muhamad-Rahayu Saraswati ditetapkan sebagai calon wali kota dan wakil walikota Tangerang Selatan," ujar Muzani. 
 
Sukses kedua, Muzani sebutkan, para kader dan juga kader partai pengusung, harus mampu meyakinkan dan memperoleh kepercayaan warga Tangsel, agar mau memilih keduanya di Pilkada 9 Desember 2020 nanti.
 
Dan terakhir, ketika sudah terpilih dan mengemban amanah sebagai pemimpin, Partai Gerindra harus mendukung setiap keputusan yang membela atau berpihak pada warga Tangsel.
 
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa strategi mesin partai juga harus digerakan secara optimal. "Strategi intinya, menyatu dengan kekuatan rakyat, bagaiamana seluruh warga ikut teribat secara aktif dalam mensukseskan Pilkada nanti," tandasnya. 
 

 

 

 

Go to top