"Akhir-akhir ini kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang kembali meningkat, oleh karena itu semua Ia kumpulkan dan mengingatkan kembali kepada Kepala Puskesmas, para Camat dan para Dirut rumah sakit daerah," ujar Ahmed Zaki Iskandar Bupati Tangerang

 

Ia lanjutkan, Kabupaten Tangerang terakhir saat ini kita sudah memasuki kembali zona orange dan ini menjadi perhatian kita semua dan juga karena kita banyak melakukan swab test dan PCR test yang juga bisa menemukan, mentracking dan menelusuri temuan kasus terkonfimasi positif Covid-19.

 

"Kepada para Camat nanti malam ada perayaan Tahun Baru Islam 1 Muharram, kemarin kita 17 Agustus sudah ada surat edaran dua minggu sebelum perayaan Agustusan, tetap saja masyarakat melakukan lomba-lomba 17-an, ini harus menjadi perhatian bahwa nanti malam tidak ada pawai obor ataupun kerumunan massa lainnya," kata Zaki

 

Bupati lanjutkan, kalau mau zikiran dan tasyakuran silakan lakukan di masjid dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dan jumlah yang terbatas," Pintanya.

 

Menurutnya, yang paling sering kita temui adalah tempat-tempat wisata dan tempat-tempat hiburan dan tempat perputaran ekonomi masyarakat dan lain sebagainya itu harus diantisipasi dan terus disosialisasikan tentang protokol Covid-19, jangan sampai ada penularan yang terjadi.

 

"Di luar itu semua, tingkat kedisiplinan masyarakat tentang 3M (Memakai Masker, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan) semakin hari semakin menurun jadi kita harus segera kembali ke masyarakat untuk mengingatkan bahwa pandemi Covid-19 itu masih menghantui dan mengancam kita semua," Tegasnya.

 

Zaki harap, minggu depan agar ada rapat virtual dengan seluruh elemen masyarakat seperti MUI, PCNU, Ansor dan elemen lainnya. semua elemen masyarakat diundang, kita beri tahu kondisi terakhir Kabupaten Tangerang ini sudah masuk ke zona resiko sedang atau Zona Orange oleh karena itu kita semua jangan berleha-leha.

 

"Saya ingatkan kepada Camat untuk resepsi pernikahan dan lain sebagainya bahwa setiap resepsi bisa hadir para petugas untuk mengingatkan dan ada perwakilan dari Polsek kalau bisa dari Babinsa dan harus ada perwakilannya untuk mengingatkan mengenai protokol Covid-19 yang dijalankan," kata Zaki

 

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kab. Tangerang, dr. Desiriana Dinardianti MARS mengungkapkan, sampai saat ini Pemkab Tangerang sudah melakukan tes PCR sebanyak 14.840 tes jadi jumlah ini sudah bisa melampaui target dari Bappenas namun memang belum mencapai target dari WHO. Untuk rapid test sendiri Kita sudah lakukan sebanyak 30.000 lebih.

 

"Saat ini kita berada di zona orange (tingkat penularan sedang), jadi mungkin kita harus evaluasi kembali untuk kelengkapan kelonggaran yang sudah kita berikan," ungkapnya.

 

Desi lanjutkan, jadi saat ini pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 60% nya adalah pasien OTG (Orang Tanpa Gejala) dan ini yang perlu mendapatkan perhatian dari kita semua dan kita harus terus-menerus melakukan sosialisasi 3M untuk lebih ditingkatkan kembali di tengah-tengah masyarakat.