Hari Guru Nasional, Lintang : Guru Tak Luntur Pengabdiannya Tengah Pandemi

Hari Guru Nasional, Lintang : Guru Tak Luntur Pengabdiannya Tengah Pandemi

detakbanten.com, TANGSEL —Ketua Fraksi PKS DRPD Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Sri Lintang Rosi Aryani, memberikan apresiasi kepada para guru yang telah mendedikasikan pada dunia pendidikan dalam segala kondisi. Menurutnya, para guru pengabdiannya tak luntur meski di tengah musibah pandemi.

“Hormat saya pada para guru yang tetap melaksanakan tugasnya membimbing serta mendidik murid-muridnya meski dalam kondisi pandemi Covid-19. Selamat Hari Guru 25 Nopember, semoga pengabdiannya menorehkan tinta emas untuk peradaban Indonesia,” ujar Sri Lintang Rosi Aryani, Selasa (25/11/2020).

Meski begitu, Lintang tak menampik jika di masa pandemi hubungan guru dan murid secara fisik berjarak. Namun, kata dia, di era perkembangan teknologi komunikasi dan informatika yang kian pesat tak menghambat hubungan tersebut.

“Antara guru dan murid masih tetap terjaga dan terawat berkat kemajuan teknologi, sehingga proses belajar dan mengajar terus berlanjut seperti biasa,” tuturnya.

Lintang yang berlatar belakang pendidikan psikologi itu menyadari bahwa tanpa kehadiran secara fisik nuansa hubungan emosional guru dan murid itu berbeda. Untuk mengatasi kekurangan ini, lanjut Lintang, para guru harus dapat menciptakan kreatifitas dalam pembelajaran.

“Misalnya guru memberikan motivasi-motivasi spiritual yang membangkitkan semangat belajar siswa dan memacu antusiasi para muridnya. Bangkitnya semangat para murid itu dapat meningkatkan prestasi belajar mereka,” jelas politikus PKS ini.

Dengan demikian, Lintang berpendapat, ada banyak hikmah di balik musibah pandemi, khususnya dalam dunia pendidikan. Seperti, peran guru di sekolah kini harus dibantu dengan peran orang tua di rumah.

"Selalu ada hikmah dari setiap kejadian yang menimpa kita. Peran guru di sekolah kini harus dibantu dengan peran orang tua di rumah karena pembelajaran jarak jauh tidak bisa bergantung penuh pada guru dan sangat berbeda dengan masa sebelum pandemi. Oleh karena itu, kita perlu saling bahu-membahu dan bekerja sama dalam mendidik generasi bangsa,” pungkas Sri Lintang Rosi Aryani.

 

 

Go to top