"Sudah Dua Bulan Samsat Kelapa Dua buka pelayanan di Mall SDC Kelapa Dua," kata Ambarwati Silpani PLT Kepala Seksi Penetapan penerimaan dan penagihan.

 

Ambarwati Silpani mengatakan, sejak dibukanya layanan Samsat di Mall SDC Kelapa Dua ini, tentunya akan berdampak positif terhadap peningkatan pendaparan asli daerah ( PAD) Provinsi Banten dan Kabupaten Tangerang, karena sebelum dibuka, wilayah 10 Kecamatan di Kabupaten Tangerang masih menempel ke Samsat Cikokol dan Ciledug.

 

"Potensi PAD Kabupaten Tangerang akan bertambah, karena ada dana perimbangan 30 persen dari Samsat Kelapa Dua ini ke PAD Kabupaten Tangerang,"terangnya.

 

Selain akan meningkatkan PAD, kata Ambarwati Silpani, keberadaan Samsat Kelapa Dua ini akan memberikan dampak poaitif bagi warga, karena keberadaan Samsat Kelapa Dua akan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, apalagi wilayah Kelapa Dua, Pagedangan , Cisauk, Curug, Legok, Sepatan, Sepatan Timur, Kosambi, Pakuhaji, Teluknaga. merupakan daerah padat penduduk.

 

"Samsat Kelapa Dua ini memiliki 5 Gerai yang berpungsi untuk melayani warga yang enggan ke Samsat Kelapa Dua," katanya.

 

Samsat Kelapa Dua sambung Ambarwati Silpani, merupakan satu-satunya Samsat yang ada di Mall, meski demikian standar pelayanan di Samsat Kelapa Dua menerapkan standar layanan manajemen ISO. Ruang tunggu dan Ruang layanan dan tempat duduk masyarakat yang mengurus dokumen surat kendaraan bermotor pun sudah sesuai dengan standar pelayanan.

 

"Dimasa Covid 19 ini juga, kami tetap menggunakn protokol kesehatan Covid 19, dengan mewajibkan memakai masker kepada warga yang mwngurus STNK, dan wajib dicek suhu badannya oleh petugas,"katanya.