Print this page

Dilantik Jadi Anggota DPRD Tangsel, Robert Usman Mengaku Terharu dan Kirim Doa untuk Almarhum Sukarya

Mohamad Robert Usman saat diambil sumpah jabatannya  oleh Ketua DPRD Kota Tangsel, Abdul Rasyid. Mohamad Robert Usman saat diambil sumpah jabatannya oleh Ketua DPRD Kota Tangsel, Abdul Rasyid.

detakbanten.com, TANGSEL-Mohamad Robert Usman resmi duduk di kursi DPRD Kota Tangsel. Legislator asal Dapil 1 Ciputat itu, dilantik menjadi Anggota DPRD menggantikan almarhum Sukarya yang wafat pada Januari 2021 lalu.


Prosesi pengambilan sumpah dan pelantikan yang berlangsung di ruang Paripurna DPRD Kota Tangsel itu, dilakukan oleh Ketua DPRD Kota Tangsel Abdul Rasyid, dan di saksikan Walikota dan Wakil Walikota Tangsel, Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan, serta para petinggi dan Anggota DPRD Kota Tangsel.

Robert Usman yang meraih 3229 suara pada Pemilu Legislataif (Pileg) 2019 lalu itu, dilantik berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Banten Wahidin Halim dengan nomor 172:/Kep:71-HUK/2021.

"Meresmikan pengangkatan saudara Haji Mohamad Robert Usman SE. MSI, dari partai Golongan Karya (Golkar) sebagai pengganti antar waktu (PAW) anggota DPRD Kota Tangsel sisa masa jabatan tahun 2019-2024," terang Sekretaris DPRD Tangsel, Chaerul Soleh saat membacakan SK Gubernur Banten di ruang Paripurna DPRD, Kamis (18/11/2021).

Sementara itu, Robert Usman megatakan bahwa proses PAW dirinya diakui harus melalui proses yang cukup lama. Sebab, ada mekanisme internal di Partai Golkar yang harus ditempuh. Dimana, pada saat itu kepengurusan Partai Golkar sudah demisioner lantaran tugas Ketua DPD Partai Golkar Kota Tangsel sudah selesai.

Dengan begitu, maka tidak ada yang bisa rnengambil keputusan untuk menandatangani surat-surat penting terkait pelaksanaan PAW Anggota DPRD Kota Tangsel.

"Jadi kita menunggu dulu kepengurusan yang definitif lewat Musda (Musyawarah Daerah), dan setelah itu di proses. Jadi tidak ada faktot yang lain yang subyektif, kecuali regulasi," ungkap Robert Usman.

Meski harus menunggu lama terkait proses PAW dirinya, namun Robert Usman mengaku tetap loyal ditengah dinamika dan persepsi di masyarakat soal isu dirinya membelot dari Golkar. Dia pun menganggap persepsi masyarakat tersebut wajar-wajar saja.

"Golkar itu partai besar, jadi Golkar punya mekanisme. Jadi hari ini saya tidak akan sampai dilantik kalau misalnya isu-isu itu ada benarnya, gitu kan? Jadi sudah melalui seleksi yang ketat," beber pria yang akan duduk di Komisi ll tersebut.

Robert Usman juga belum tahu agenda apa yang akan dilakukan selanjutnya pasca menjabat Anggota Komisi ll DPRD Kota Tangsel. Meski begitu, ia akan memperjuangkan aspirasi masyarakat. Karena, keberadaannya di DPRD Kota Tangsel juga membawa aspirasi masyarakat.

Disinggung soal sosok almarhum Sukarya, Robert Usman kemukakan bila almarhum merupakan sosok yang luar biasa sebagai Anggota DPRD Kota Tangsel lantaran pengabdiannya untuk masyarakat Kota Tangsel.

"Beliau (Sukarya) sosok yang sangat luar biasa bagi masyarakat Tangsel. Saya terharu dan pantas kalau kita tadi bersama-sama mengirimkan doa buat beliau. Mudah-mudahan almarhum mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT," pungkasnya. (Dra)