Dalam rapat tersebut, dibahas tentang beberapa kendala tekhnis di Lapangan terkait masih adanya pemilik lahan yang memblokir tanahnya akibat adanya sengketa, dalam rapat tersebut hadir Dinas Pemukiman dan perumahan, Satpol PP, Kasi Ekbang Kecamatan Sindang Jaya, Kades Badak Anom dan perwakilan dari PT Anugrah Raya Agung selaku pelaksana proyek jalan Saga Bunar - Badak Anom yang saat ini mulai dibangun. Diketahui proyek Rp 5 miliar yang dikerjakan pelaksana asal Kronjo ini sempat terhenti akibat adanya penyetopan dari pemilik warga.

Kadis Binamarga dan SDA Kabupaten Tangerang Slamet Budi Mulyanto mengatakan, dalam rapat tersebut dirinya meminta masukan dari semua stek holder terkait adanya sengketa tanah yang diklaim oleh seseorang, Dinas Binamarga selaku pelaksana proyek meminta agar pihak-pihak terkait yang bersengketa untuk menempuh jalur musyawarah, agar proyek pemerintah ini bisa dilaksanakan tepat waktu.

"Kalau masalah tanah domainnya bagian pertanahan, kami tidak akan ikut campur, Binamarga sebagai pelaksana dilapangan tentunya berharap agar pekerjaan bisa selesai cepat waktu dan bisa dipergunakan oleh warga untuk menggerakan perekonomian," terangnya.