Print this page

Ini Alasan Bupati Serang Tak Dampingi Presiden

Ini Alasan Bupati Serang Tak Dampingi Presiden

Detakbanten.com, SERANG - Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah tak menghadiri undangan dari Presiden Republik Indonesia Jokowi saat meresmikan Kampus Untirta dan Bendungan Sindang Heula pada Kamis 4 Maret 2021 kemarin.

Hal itu dikarenakan, dari hasil Tes Swab PCR pada Rabu 3 Maret 2021, Bupati Serang Ratu Tatu Khasanah dikabarkan terkonfirmasi positif Covid 19 setelah menerima vaksin covid 19 tahap kedua.

Juru bicara Covid 19 Kabupaten Serang, Agus Sukmayadi mengungkapkan, Bupati Serang Ratu Tatu telah divaksin dua tahap pada tanggal 14 dan 29 Januari 2021.

Namun, kata Agus, Tes Swab PCR Rabu (3/3) kemarin, untuk mendamping kunjungan Preseiden RI meresmikan Bendungan Sindangheula. hasil Tes Swab PCR (4/3) dini hari keluar, Bupati Serang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid 19.

“Iya benar Ibu Bupati Serang terkonfirmasi covid 19 jadi beliau tidak jadi rencana bertemu dengan ri 1 tidak terlaksana karena hasil PCR nya positif,” kata Agus saat di hubungi, Jumat (5/3/2021).

Dikatakan Agus, saat ini pihaknya melakukan tracking kepada yang kontak erat dengan Bupati Serang serta semua Organisasi dan Pejabat Pemkab Serang.

“Mulai kemarin, untuk yang kontak erat atau kontak serumah dengan beliau tetap dilaksanakan tracking lima sampai enam hari, setelah semua OPD atau pejabat kabupaten Serang kontak pada tanggal 3 Februari 2021,” terangnya.

Meski demikian, kata Agus, kondisi Bupati Serang tidak merasakan gejala apapun. Menurutnya, Bupati Serang bisa disebut sebagai Orang Tanpa Gejala (OTG) atau bisa disebut sebagai pembawa virus.

“Ibu bupati tidak mengeluh sakit tidak merasakan gejala apapun seperti biasa saja seperti orang yang sehat tetapi sesuai dengan protap beliau tetap melaksanakan isolasi mandiri di tempat kediaman pribadi,” pungkasnya.(Aden)