Print this page

Pemkab Lebak Buka Objek Wisata, Bupati Lebak Minta Masyarakat Displin Prokes

Pemkab Lebak Buka Objek Wisata,  Bupati Lebak Minta Masyarakat Displin Prokes

Detakbanten.com, Serang - Meskipun Pemerintah Pusat melarang mudik lebaran, namun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak tetap membuka objek wisata, dengan catatan menerapkan displin Protokol Kesehatan (Prokes) yang ketat.

Bupati Lebak Iti Oktavia Jayabaya mengatakan, Dinas pariwisata kabupaten Lebak bersama tim gugus tugas telah menyediakan posko terpadu di titik titik destinasi wisata, seperti pantai Bagedur, pantai Bayah dan Cipanas.

"Kami melakukan patroli pos terpadu di objek wisata, dengan mengecek persiapan destinasi wisata untuk penerapan protokol kesehatan seperti memakai masker, menyediakan tempat cuci tangan. Nanti tim gugus tugas yang mengevaluasi," kata Iti, saat buka bersama dengan DPD Partai demokrat Banten, disalah satu hotel Kota Serang, Sabtu (1/5/2021).

Meski demikian, kata Iti, wisata di lebak tetap dibuka, namun di wilayah desa ada destinasi wisata berstatus zona merah, tidak boleh membuka objek wisata.

"Makanya kami sedang mengurai, dari jumlah pasien terpapar covid 19 di lebak titik-titik nya dimana saja. Yang sangat penting bahwa yang menconter adalah di tingkat Rt/Rw, lebih tau mana saja titik titik yang terpapar covid 19," jelasnya.

Ia menegaskan, objek wisata di Lebak tidak boleh ada wisatawan dari luar daerah karena mengikuti aturan dari pusat. "Larangan mudik lebaran otomatis tidak akan ada wisatawan dari luar kota, kalo untuk wisatawan dalam kota diperbolehkan," terangnya.

Meskipun wisata dibuka, ia mengaku tidak khawatir, asalkan harus disiplin prokes kesehatan. Menurutnya, tugas displin prokes bukan hanya pemerintah, tetapi disiplin prokes harus diterapkan mulai dari pengelola wisata, seluruh masyarakat dan stakholder. Karena objek wisata sumber perekonomian masyarakat.

"Pelaku usaha dan masyarakat harus mematuhi disiplin prokes menerapkan 6 M harus ditaati, Jadi percuma kita membuat kebijakan kalo masyarakat tidak displin prokes. Kalo masyarakat nya displin dalam waktu, Saya optimis wilayah lebak zona hijau, dan aktifitas masyarakat akan kita buka seluas luasnya," pungkasnya. (Aden)