Print this page

Pertama di Banten, Museum Pusaka Banten Milik Abah KH Sangadiah akan Segera Diresmikan

museum pusaka banten. museum pusaka banten.

Detakbanten.com, SERANG - Museum Pusaka Banten, Abah KH Tb Sangadiah segera diresmikan, dan diperkenalkan kepada dunia. Museum Pusaka Banten inipun, nantinya akan menjadi tempat peninggalan benda benda pusaka bersejarah.

Museum Pusaka Banten pendirinya sendiri adalah Abah KH Tb Sangadiah.

Di dalam museum ini terdapat ratusan benda Pusaka di Museum tersebut, dan benda Pusaka berbagai macam dan ada di luar Banten seperti tombak, kris, kampak, trisula, golok, dan juga berbagai macam Pusaka lainnya.

Rencananya museum Pusaka Banten ditargetkan pada pertengahan puasa, Museum Pusaka Banten sudah dapat diresmikan dan dilihat oleh masyarakat Banten.

Ketua Museum Pusak Banten Ratu Anita Tristiawati KD, mengaku sangatlah peduli dengan peninggalan budaya leluhur. Sehingga museum pusaka Banten ini baru kali pertama didirikan di Banten.

"Sebenarnya berawal dari kegelisahan, banyaknya anak anak muda saat ini mencintai budaya luar ketimbang mencintakan budaya sendiri. Makanya, saya pribadi ingin melestarikan peninggalan budaya leluhur, di Museum Pusaka Banten," ucap Ratu Anita Tristiawati KD, yang juga Bacaleg DPRD Banten partai Gerindra dapil Kota Cilegon, Senin (20/3/2023)

Tak sampai disitu, Ratu Anita Tristiawati KD mengakui, pada pendirian Museum Pusaka Banten tidak ada bantuan dari manapun, dan dirinya bersama Abah Sangadiah membangun sendiri.

"Jadi yang punya pusaka, ingin di taro di Museum Pusaka Banten silahkan dan ada uang kadedeuh. Simbolismetolisme, sangat mengapresiasi karena telah menjaga dan merawat benda pusaka dari leluhur kita," ujar Ratu Langit sapaan akrabnya.

Ratu Anita Tristiawati KD mengakui, pada Pusaka dipamerkan di Museum Pusaka Banten tidak ada jual beli, karena dirinya melestarikan peninggalan para leluhur.

"Pegangan dari para leluhur. Inilah warisan budaya kita yang harus dilestarikan. Ini baru pertama dan yang pertama Museum Pusaka Banten," tutur Ratu Anita Tristiawati KD sambil menjelaskan pembangunan Museum Pusaka Banten sudah 30 persen.