Pelatihan Online dibuka pada tanggal 6 -13 September 2021, serentak di penjuru tanah air yang dibuka langsung oleh Mentan Syahrul Yasin Limpo. Pelatihan tersebut dilakukan secara blended learning.

Pada kesempatan tersebut Muhamad Obo salah satu duta petani milenial (DPM) asal Sepatan Timur menceritakan selama kegiatan pelatihan Kewirausahaan banyak pengetahuan yang di dapat olehnya. Menurutnya, petani diberikan motivasi agar petani menjadi lebih maju dan sejahtera.

"Dalam pelatihan kewirausahaan ini di mana petani harus lebih maju dalam pengelolaan pertaniannya. Disini para petani di ajarkan seperti berbisnis. Artinya hasil pertanian para petani ini bagaimana cara hasil pertaniannya bisa di ekspor ke pasar-pasar modern di luar daerah," paparnya kepada detakbanten.com, Jum'at,(10/9/2021)

Disamping itu juga, para petani di ajarkan dalam berwirausaha, memperluas jaringan pemasaran hingga pengemasan yang baik dari hasil para petani itu sendiri.

"Pada prinsipnya petani harus mampu membawa hasil petaninya dapat masuk ke pasar - pasar modern dan tradisional," ujarnya

Bukan hanya sebatas pemasaran, dalam pelatihan Kewirausahaan petani ini juga, para petani di berikan pengerahuan tentang pengelolaan Administrasi yang baik dalam manajemen pemasaran

"Kalau saya sederhana saja, untuk mengakses jangkauan lebih luas dalam pemasaran. Saat ini jaman canggih bisa saja kita pasarkan lewat jejaring kemitraan melalui alat teknologi seperti handphone. Dengan berbagai aplikasi online, bisa whatsapp hingga sosial media lainya,"jelasnya