Pasalnya, tumpukan sampah yang terjadi di kali sekunder tersebut kerap terjadi, intensitas tumpukan sampah sangat cepat Menumpuk.

Soleh Fikri kepala Desa Rawa Kidang menuturkan, tumpukan sampah yang berada di kali sekunder tersebut berasal dari buangan sampah yang terbawa arus air. Sehingga tumpukan sampah yang terjadi mudah menumpuk.

" Hampir sedikit nya satu Minggu hingga dua Minggu sekali, kita terus lakukan pembersihan sampah di kali sekunder ini, Karna sampah yang berada di kali sekunder ini cepat Menumpuk," Kata Soleh Fikri kepala desa Rawa kidang, Sabtu, (10/4/2021)

Ia menjelaskan, kegiatan kerja bakti atau gotong royong ini di lakukan bersama RT,RW dan perangkat desa. Dalam satu Minggu nya gotong royong dilakukan di titik yang berbeda.

" Setiap RT dan RW sebelumnya sudah di tekan kan agar perhatikan di lingkungannya masing-masing. Jika ada tumpukan sampah yang volumenya tinggi, kita bersama - sama melaksanakan gotong royong," jelas opik sapaan akrabnya

Persoalan sampah ini, kata opik perlu ada kerjasama semua pihak, pemerintah maupun masyarakat, karena tanggung jawab sampah ini adalah tanggung jawab bersama. Meskipun demikian, kata opik pemerintah desa tetap melakukan pembersihan sampah.

"Ayo kita peduli sampah, sadar akan kesehatan lingkungan dan keindahan desa, oleh karena itu jangan buang sampah sembarangan, apalagi membuang sampah di selokan air," pintanya

Ditempat terpisah Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang Achmad Taufik mengatakan, persoalan sampah di kabupaten Tangerang menjadi persoalan bersama tentunya harus ada peran serta masyarakat dalam menanggulangi sampah.

"Iya selama ada kehidupan. Soal sampah itu tidak bisa dihindari, walaupun begitu tetap kami angkut. Karena ini sudah menjadi kewajiban kami," Kata H.Taupik

Melihat secara keseluruhan Persoalan sampah yang ada di kabupaten Tangerang, tidak sepenuhnya bisa terakomodir dalam setiap titiknya. Hal ini mengingat cakupan titik Se-kabupaten Tangerang sangat luas.

"Tugas kami melayani sampah Se - Kabupaten Tangerang, jadi kita melihatnya secara menyeluruh. Tugas-tugas rutin kami luar biasa jumlah dan luasnya, setiap harinya pelayanan sampah selalu berjalan disetiap titiknya (itu kegiatan setiap harinya-red). Belum ditambah adanya laporan yang masuk di DLHK baik tertulis maupun via hp," Terangnya

"Meskipun demikian tumpukan sampah yang ada pasti akan di angkut Karna itu sudah tugas kami," Tandasnya