Print this page

Vaksinasi Massal di Kota Serang Abaikan Prokes Covid 19, Begini Kata Wakil Walikota Serang

Suasana masyarakat yamg sedang menunggu antrian Vaksinasi Massal di Terminal tipe B Cipocok Suasana masyarakat yamg sedang menunggu antrian Vaksinasi Massal di Terminal tipe B Cipocok

Detakbanten.com, Serang - Ratusan Masyrakat kota Serang antusias mengikuti program vaksinasi massal yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Serang.

Namun sangat disayangkan, pada pelaksanaan vaksinasi massal tidak ada penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) ketat pada antrean masyarakat yang diperuntukan usia 18 tahun ke atas.

Salah satu warga, Rahmat mengakui, dirinya datang sejak pukul 08:30 WIB untuk mengikuti vaksinasi massal Covid-19 yang diselenggarakan Pemkot Serang. Akan tetapi, sejak mengantri di luar tenda hingga mendapat giliran penyuntikan, masyarakat berdiri tanpa jarak.

"Dari luar itu antrenya sudah panjang banget, berdirinya juga rapat-rapat, enggak ada yang ngawasin protokol kesehatannya," ujarnya di lokasi vaksinasi massal pada kawasan Terminal Cipocok Jaya Kota Serang untuk mengikuti program vaksinasi massal Covid-19, Selasa 29 Juni 2021.

Bahkan di area observasi pasca-penyuntikan pun masyarakat tetap berdesakan dan berjubel. Tak sedikit peserta yang menunggu sambil berdiri di dalam terminal dan di luar tenda tersebut.

" Kalau lihat kondisinya begini , saya juga ngeri yah, harusnya penyelenggara aktif ngingetin peserta vaksin, dan nyediain tempat duduk yang sesuai, sehingga gak terjadi penumpukan," jelasnya.

Ditempat sama Wakil Walikota Serang, Subadri Ushuluddin yang meninjau pukul 9:30 WIB langsung mengaku, prihatin melihat situasi peserta vaksinasi yang mengantre tanpa ada tempat duduk. Ia langsung meminta pada satgas dan petugas Satpol PP untuk mengatur dan menyediakan tempat duduk bagi peserta vaksinasi massal.

"Coba tolong disediakan tempat yang layak agar proses vaksinasi ini tidak berdesakan gini. Karena percuma juga, niatnya baik untuk vaksin tapi malah berkerumun dan berdiri begini," ujar Subadri.

Hingga berita ini ditulis, petugas dan penyelenggara langsung sigap menyediakan tempat duduk dan mengatur peserta agar sesuai prokes.(Aden)