Print this page

Warga Perumahan GAS Datangi Kantor Kecamatan Sukadiri, Begini Persoalannya

Warga Perumahan GAS Datangi Kantor Kecamatan Sukadiri, Begini Persoalannya

detakbanten.com, SUKADIRI-Puluhan warga perumahan Griya Arta Sepatan (GAS), Desa Gintung, Sukadiri, Kabupaten Tangerang, mengikuti musyawarah yang digelar di aula Kecamatan Sukadiri.

Musyawarah yang dimotori Camat Sukadiri Encep Sahayat ini, terkait keluhan warga atas iuran sampah dan keamanan di perumahan tersebut yang diduga dipungut oleh Kepala Desa Gintung.

Sedianya, undangan musyawarah tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Gintung. Namun lantaran ada keperluan mendadak, Kepala Desa Gintung mangkir dalam pertemuan musyawarah tersebut.

Sontak, warga pun merasa kecewa dengan ketidakhadiran Kepala Desa Gintung yang belakangan diketahui bernama Sunarto.

"Seharusnya kepala desa Gintung hadir di acara musyawarah ini, agar ada solusi terkait keluhan warga perumahan GAS," terang Bambang Sujatmono, salahsatu warga perumahan GAS di Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang, Jumat (19/3/2021).

Bambang mengatakan, selama ini warga mengeluh karena iuran sampah dan keamanan oleh kepala Desa Gintung dinilai membebani warga lantaran tidak diimbangi dengan pelayanan maksimal. Bahkan warga menyebut jika sampai saat ini, Kepala Desa Gintung tidak pernah memberikan laporan pertanggung jawaban keuangan pengelolaan sampah dan keamanan kepada warga.

"Selain mengeluh karena iuran, warga kesal lantaran setiap ketua RT yang tidak sejalan diberhentikan sepihak tanpa alasan yang jelas, salah satunya ketua RT 026, Agit dan ketua RT 027, Deni," ungkap Bambang.

Bambang berharap, Kepala Desa Gintung tidak lagi mengelola iuran sampah dan iuran keamanan. Hal ini karena warga menginginkan iuran sampah dan iuran keamanan dikelola secara mandiri oleh warga.

Sementara itu, Camat Sukadiri Encep Sahayat berharap agar pertemuan antar warga bisa menemukan solusi. Dia juga menyayangkan ketidakhadiran Kepala Desa Gintung dalam musyawarah yang digelar di Kecamatan Sukadiri hari ini.

Meski begitu, Camat berharap agar kegiatan musyawarah kali ini, kedepannya ada titik temu sehingga keluhan warga bisa segera terselesaikan.

"Rencananya akan ada pertemuan lagi dan kami berharap masalah tidak berlarut-larut" singkat Camat Sukadiri.