"Para korban saat ini telah kita mintai keterangan," terang Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Sigit Dany Setiyono.

Sementara korban kericuhan di Pasar Kutabumi Edward Simbolon mengaku telah diperiksa pada Senin (25/9/2023) dari pukul 13.00 sampai dengan pukul 14.00 oleh penyidik dari Polresta Tangerang, pria yang mengaku mengalami luka pada tangan kiri ini akibat pukulan besi juga mengatakan bahwa pemeriksaan secara maraton ini juga dijalani oleh rekan lainnya yakni, Edi yang mengalami luka pada tangan, Resti Nurhaida mengalami luka pada bagian muka, Prihardi, dan Priyanto.

"Ada 8 orang korban yang telahenjalani pemeriksaan di Polresta Tangerang," tandasnya.

Sementara peragang Pasar Kutabumi Suti imah berharap agar Polisi segera menangkap pelaku kekerasan yang mengakibatkan banyaknya pedagang yang terluka.

"Kami berharap Polisi menangkap aktor atau dalang kekerasan ini, dan kami menduga ada oknum Perumda Pasar yang menggerakan ormas ini," terang Suti Imah, saat ditemui di Mapolresta Tangerang.

Sebelumnya, ratusan orang preman dengan menggunakan atribut organisasi masyarakat (Ormas) secara brutal melakukan penyerangan terhadap pedagang di Pasar Kutabumi Tangerang, pada Minggu (24/9/2023) Sore.

Dalam bentrokan tersebut, preman melakukan pengerusakan di Pasar dan memukuli para pedagang menggunakan sejumlah senjata berupa besi serta balok hingga mengalami luka-luka di sekujur tubuh.