Soal ini, Wapres menunjuk PPATK sebagai pihak yang mengklarifikasi soal aliran transaksi keuangan yang mencurigakan. “PPATK yang memulai, lembaga itu memang yang harus menjelaskan,” ujar Wapres, dalam keterangan tertulis, Kamis (28/12/2023).

Wapres menilai, jangan seperti melempar isu, kemudian menguap hilang. “Bahwa ada dana-dana yang tak jelas. Jadi, saat melempar sesuatu yang tak jelas, jadi lebih tidak jelas. (Saat ramai dikomentari), makin nggak jelas. Sebenarnya, tinggal dibuka agar lebih jelas sehingga tak jadi isu dan orang saling tuduh,” tambahnya.

Terlebih, kedudukannya sebagai pemerintah, Wapres menekankan jika setiap informasi yang disampaikan ke masyarakat harus informasi secara jelas. Khususnya terkait pemilu.

“Soalnya, kami menilai ini sesuatu yang bersifat isu dan tidak jelas ujungnya. Ini bisa membingungkan dan menurunkan kepercayaan masyarakat. Pemilu ini bisa disikapi masyarakat oleh sikap yang tidak percaya karena ada isu-isu yang kurang baik. Menurut saya, dijelaskan saja,” imbuhnya.