Mahasiswa Dukung DPRD Fasilitasi Prosesi Sumpah Pocong Bupati

Penyerahan kain kafan kepada perwakilan DPRD Pandeglang Penyerahan kain kafan kepada perwakilan DPRD Pandeglang

Detakbanten.com PANDEGLANG -  Sejumlah mahasiswa yang mengatasnamakan Komunitas Sukarno Muda (KSM) 45 demontrasi di depan kantor Bupati dan Dewan Perwakilan Rakyat Darah (DPRD) Pandeglang, Rabu (11/2/2015). Aksi tersebut sebagai dukungan kepada DPRD untuk memfasilitasi prosesi sumpah posong yang telah diucapkan oleh Bupati Pandeglang Erwan Kurtubi beberapa waktu lalu.

Koordinator aksi Bambang Perdiansyah mengatakan, sesumbar bupati yang berani melakukan sumpah pocong jika terbukti mengintervensi proses rolling jabatan beberapa waktu lalu. "Maka dari itu kami mendukung kepada pihak DPRD Pandeglang untuk memfasilitasi proses sumpah pocong yang diucapkan oleh Bupati," ujar Bambang saat menyampaikan orasi di depan Gedung DPRD Pandeglang.

Sumpah pocong yang diucapkan Bupati, lanjut Bambang, jangan sekadar pembelaan bagi dirinya, tetapi harus dibuktikan.

Di tempat yang sama salah seorang orator lainnya, Anwar menjelaskan pihaknya sangat menyayangkan jika sumpah pocong tersebut sebatas pembelaan bagi sang bupati. "Memang seharusnya kata-kata sumpah pocong itu tidak pantas dikeluarkan oleh seorang muslim, apalagi seorang pimpinan kepala daerah. Namun kami menginginkan kalau sumpah pocong yang diucapkan oleh Bupati ini harus dibuktikan, dan kami mendukung DPRD memfasilitasi proses sumpah pocong ini," paparnya.

Pantauan di lapangan, sejumlah mahasiswa membawa spanduk bertuliskan 'demi agama, konstitusi, dan Masyarakat Erwan Kurtubi (Bupati-Red) Harus mundur dari jabatannya, dukung penuh DPRD fasilitasi proses sumpah pocong.' Tak hanya itu para mahasiswa juga membawa kain kafan yang diperuntukan Erwan Kurtubi dalam melaksanakan sumpah pocong. Kemudian secara simbolis kain kafan itu diserahkan kepada pihak DPRD yang diwakili Kabag Persidangan DPRD Pandeglang.

 

 

Go to top