"Dengan sepakbola saya bisa dekat dengan masyarakat," ujarnya, Kamis (7/9/2023).
Terkait isu berkembang di media sosial pertandingan sepakbola yang digelar di kecamatan-kecamatan. Darma Wijaya membantah timnya yang datang meminta sesuatu yang mewah hingga membebani pihak tuan rumah.
Menurutnya, saat pertandingan persahabatan digelar, dia minta tuan rumah tidak perlu menyediakan tempat dan makanan yang mewah. Hal itu agar pihak tuan rumah merasakan tidak dibebani dengan pertandingan sepakbola yang digelar.
"Kalau bisa kursi plastik dan makanannya jagung dan pisang rebus agar tuan rumah tidak terbebani," ungkap Darma Wijaya.
Bahkan, setiap habis pertandingan sepakbola, dia mengajak seluruh pemain dan tim yang ikut agar makan malam bersama di sebuah warung.
"Kalau makan malam tim, yang bayar jang saya, agar tidak membebani tuan rumah," bilangnya. (ap).