Dirinya ditemani oleh pihak Kecamatan Pondok Aren, Koramil 06, Polsek Pondok Aren dan jajaran lainnya.
"Alhamdulillah gari ini giat operasi gabungan PPKM level 4 di wilayah Pondok Aren sudah dilaksanakan dengan lancar, aman, tertib. Alhamdulillah pergi sampe pulang juga dengan kondisi selamat," katanya saat ditemui detakbanten.com di Kecamatan Pondok Aren usai kegiatan, Selasa dinihari (27/7/2021).
Dirinya bersyukur, selama penindakan beberapa masyakat di lokasi, mereka koperatif dan kondusif.
"Selama penindakan juga masyarakat responnya cepat juga ya walaupun mereka sebagian banyak sudah tau ya aturannya. Tapi kita selalu mencoba melakukan pendekatan secara persuasif, secara humanis karena bagaimana pun juga ya mereka bekerja untuk mencari nafkah begitu," ucapnya.
"Ya beberapa juga kita alhamdulillah kita kasih bantuan sembako juga yang keliatannya dagangannya masih banyak gitukan, alhamdulillah kita coba belanja lah disitu yakan gaada salahnya, tapi mohon maaf beberapa belum diangetin jadi ya untuk dimanfaatin sama temen-temen semua," tambahnya.
Pada lokasi terakhir pemantauan, dirinya dan tim yang bertugas menemukan warung jamu yang menjual berbagai jenis alkohol.
"Terakhir juga ada penindakan untuk satu tempat jamu, Nah tadi pak Danramil dan dari Polsek juga menyaksikan langsung, Pak Camat menyaksikan bahwa dia masih buka dan kita coba tes. Kalo di luar itukan tidak ada alkohol tuh, coba saya cek ada alkohol gak, nah ternyata dia jual alkohol nah itukan dia jual pasti buat anak-anak kecil itu di bawah umur, nah ini kurang ajar memang," ungkapnya.
"Kalo pertama audah menyalahi peraturan PPKM, yang kedua menjual alkohol dimana Tangsel ini aturannya 0 persen alkohol jadi kita tadi ambil barangnya lalu kita berikan untuk diproses dan jangan dikembalikan untuk pelanggaran seperti ini," tambahnya.
Sebanyak 180 botol minuman beralkohol berhasil diamankan dari warung jamu yang berada di kawasan Parung Serab, Pondok Aren tersebut.
"180 botol, berbagai jenis ada anggur merah, ada whiskey, ada vodka. Ya kalo dihitung-hitung kurang lebih 10 juta ada." tandasnya. (Raf)