Terlihat, sejak pagi tadi ratusan buruh berkumpul di gerbang Citra Raya untuk menyamakana visi dalam menhhgelar aksi tersebut. Sekitar pukul 10.00 WIB buruh mulai bergerak menuju PT Ching Luh, Cikupa. Setelah menggelar aksi beberapa saat sambil membagikan selembaran, para buruh kembali bergerak menuju kawasan industri Cikupa Mas.
Koordinasi aksi Koswara mengatakan, gerakan aksi buruh yang diikuti oleh SBM, FSPIN, FSBKU, KSN, FNIKEUBA, SBSI 92, FSPMI, GASPERMINDO, SBJP, SBPS, SPN, SPTP, IPCM dan organisasi buruh lainnya akan bergerak menuju senayan pada 31 Oktober mendatang.
"Dalam aksi kali ini, kami mengajak solidaritas kawan-kawan untuk mengikuti aksi yang akan digelar Kamis mendatang," ujar Koswara.
Aksi besar-besaran yang akan digelar pada 31 Oktober itu merupakan aksi mogok nasional menuntuk kenaikan upah sebesar 50 persen dari upah yang ada saat ini. Karena dengan gaji yang ada dibandingkan dengan kebutuhan hidup sudah tidak sesuai. Apalagi ditambah dengan tingginya biaya pendidikan dan biaya kesehatan.
"Kami juga akan mendesak pemerintah untuk menurunkan harga bahan pokok. Karena kenaikan BBM dan kenaikan tarif dasar listrik yang dilakukan pemerintah, semakin memberatkan hidup buruh," paparnya.
Dan yang paling penting menurut Koswara, buruh menuntut penghapusan outsorching dan union busting yang masih amrak terjadi di perusahaan-perusahaan di Kabupaten Tangerang ini. (Vj)