Pasca Kenaikan BBM, Harga Cabai Mulai Merangkak

Pasca Kenaikan BBM, Harga Cabai Mulai Merangkak

detakbanten.comPANDEGLANG - Setelah ditetapkan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) oleh Pemerintah beberapa waktu lalu, harga Cabai di pasaran mulai merangkak naik, seperti yang terjadi di Pasar Menes dan pasar Labuan, cabai merah mencapai Rp80 ribu per kilo serta Cabai rawit diangka Rp70 ribu perkilo.

Salah seorang pedagang di Pasar Menes, Hendi mengatakan, untuk harga Cabai baik merah ataupun rawit mengalami kenaikan semenjak ditetapkannya harga BBM naik, karena yang semula untuk harga cabai merah seharga Rp. 40 ribu melonjak menjadi Rp80 ribu, serta untuk cabai rawit yang harganya Rp.16 ribu menjadi Rp70 ribu. Peningkatan harga tersebut bukan dinaikan oleh para pedagang yang ada di Pasar, melainkan memang harga dari Pasar Induk yakni Tangerang sudah tinggi.

"Memang dri pasar induk tangerangmya juga sudah naik, alasannya memang dikarenakan kenaikan BBM sekarang ini,"katanya, saat ditemui di Pasar Menes, Kecamatan Menes, Sabtu (22/11).

Hal yang sama juga dikatakan Eneng, pedagang dipasar Labuan, kenaikan harga cabe merah serta cabai rawit tersebut tentunya sangatlah memberatkan, bukan hanya untuk pedagang saja, namun para pembeli juga sangat mengeluhkan.

"Untuk penjualan saja sangat berpengaruh yang biasanya bisa menjual 7 kilo setiap harinya sekarang paling juga 3 kilo, memang banyak sekali pembeli yang mengeluh, tetapi memang mau bagai mana lagi karena dari sananya juga sudah mahal, kalo kita menjual dengan harga yang seperti biasanya tentunya rugin,"ungkapnya.

 

 

Go to top