Terlebih dari anggota DPR Kota Tangerang Hilmi Fuad anggota DPRD Kota Tangerang dari partai PKS saat dijumpai di ruang fraksi, Senin (22/8/16).

Menurutnya, meninggalnya Fajri Ramdhan(16), siswa kelas 10 jurusan Teknik Mesin di SMKN 4 Tangerang, salah satu warga Kampung Doyong, RT 004/001 No 65, Kelurahan Pasir Jaya, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang, meninggal sia-sia.

"Almarhum yang seharusnya mengenyam pendidikan dengan baik, meninggal secara tragis, hanya karena ikut-ikutan tawuran," ujar Hilmi saat ditemui di ruang fraksi PKS.

Padahal, almarhum merupakan salah satu dari sekian penerus bangsa yang tidak seharusnya meninggal dengan cara demikian. Tentunya, hal ini harus menjadi perhatian khusus bagi kita selaku orangtua, guru serta Pemkot Tangerang.

Bagaimana cara kita selaku orangtua mendidik anak-anak di rumah, bagaimana cara para guru disekolah memberikan pendidikan dan pembinaan, serta bagaimana Pemkot Tangerang mengatasi, memberikan solusi agar kejadian tersebut tidak terulang kembali.

Selain itu, Hilmi juga meminta kepada Pemkot agar di Taman Potret dipasang CC TV untuk memantau segala aktifitas warga yang berada di sekitar dan meminta satpol pp untuk berjaga selama 24 jam secara bergiliran sehingga kejadian tawuran kemarin tidak akan terulang kembali.

" Ya,ini salah satu bentuk antisipasi dari kejadian kemarin," jelasnya.

Kemudian, kedua sekolah bersangkutan harus mendapatkan perhatian khusus dari Pemkot Tangerang, dengan memberikan pembinaan secara khusus, seperti mendatangkan psikolog, guru pengajian dan lainnya.

Sehingga cara tersebut diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas pendidikan murid-muridnya. Dengan begitu, dunia pendidikan di Kota Tangerang bisa mencetak para generasi muda yang berkualitas dan bermartabat.