Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini (MPO) DPP Partai Golkar, Meutya Hafid menyebut, rapat pleno nanti akan dibacakan surat pengunduran diri Airlangga sebelum ditentukan plt ketum pengganti.

"Akan fokus pada agenda pertama, pembacaan surat pengunduran diri Ketum Airlangga Hartarto sekaligus penentuan plt ketum," kata Meutya, Selasa (13/8/2024).

Rapat pleno juga membahas penentuan jadwal Rapat Pimpinan Nasional dan Musyawarah Luar Biasa Golkar, untuk memilih ketum definitif Golkar.

"Kedua, penentuan jadwal Rapimnas. Ketiga, penentuan jadwal Munaslub. Rapat Pleno akan dilaksanakan semangat musyawarah mufakat," tambahnya.

Adapun, Waketum Golkar Ahmad Doli Kurnia menuturkan, partainya punya 11 waketum yang berpeluang jadi ketum pengganti Airlangga.

"Di DPP punya 11 Wakil Ketum dan di AD/ART, di dalam peraturannya, ke 11 orang punya kesempatan sama, hak dipilih sebagai ketum," kata Doli.

Menurut kabar, sedikitnya empat waketum Golkar disebut-sebut bakal calon kuat plt ketum pengganti Airlangga. Ada Bambang Soesatyo, Agus Gumiwang Kartasasmita, Bahlil Lahadalia, dan Kahar Muzakir.