Torik, kordinator pedagang mengatakan, pihaknya diminta untuk segera membersihkan kios-kios disekitar lokasi yang akan dibangun selter tsunami tersebut sampai tanggal 25 juni nanti, maka sekarang para pemilik kios mulai membongkarnya, pembongkaran dilakukan oleh masing-masing pemilik, tanpa ada bantuan dari pihak perusahan atau pemerintah.

"Untuk lokasi kios relokasi itu di depan Kantor Puskesmas, dan jumlah para pedagang yang direlokasi yaitu sebanyak 32 pedagang, memang sebelumnya sudah melakukan musawarah bersama pihak pemerintah baik melalui BPBD dan Kecamatan mulai dari tempat relokasi, serta uang kompensasi yang kami harapkan, alhamduliliah semua berjalan lancar,"ungkapnya, saat ditemui dilokasi, Senin (23/6).

Terpisah Kepala BPBD Pandeglang Encep Suryadi mengatakan, pihaknya membenarkan kalau hari ini para pedagang mulai membongkar kiosnya masing-masing. Sebab pelaksanaan pembangunan selter tsunami akan segera dilakukan, tetapi kata Encep, diriny belum mengetahui nama pelaksanan proyek tersebut.

"Karena pembangunan sebentar lagi akan dilaksanakan, maka para pedagang harus segera dipindahkan, selain itu juga semua para pedagang yang akan direlokasi itu sudah diberikan kompensasi oleh satker Provinsi Banten,"katanya.