Gubernur Banten Berikan Pesan Di Peringatan Hari Anak Nasional

Gubernur Banten Berikan Pesan Di Peringatan Hari Anak Nasional

detakbanten.com SERANG - Gubernur Banten Rano Karno memberikan sejumlah pesan kepada masyarakat Banten pada Peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2015. Pesan itu disampaikan Gubernur saat peringatan Hari Anak Nasional Tingkat Provinsi Banten, di Pendopo Gubernur KP3B Serang, Senin (14/09).

Gubernur Banten Rano Karno mengatakan, dirinya ingin agar anak-anak jangan terlalu lama menonton tv dan tidak diberikan fasilitas seperti gudjet, ipad, laptop dan barang elektronik lainnya, karena fasilitas tersebut akan mengganggu tumbuh kembang anak.

"Barangkali kita memahami pada kekerasan anak adalah fisik, tetapi kalau kita membiarkan anak anak kita menyaksikan televisi di kamar masing masing itu adalah salah satu kekerasan terhadap anak, ini adalah bagian dari kekerasan yang kita berikan kepada anak sehingga menjadikan anak menjadi hidup individualistis atau menyendiri," kata Gubernur. Senin (14/9).

Menurut Gubernur, harus ada komitmen yang sungguh-sungguh dari semua pihak, bukan hanya pemerintah tetapi seluruh element masyarakat.

"Perhatian yang paling kecil adalah dilingkungan keluarga, RT dan RW yang harus selalu menjaga agar kondisi dilingkungannya tidak memberi kesempatan bagi anak-anak untuk berbuat yang tidak seharusnya diperbuat oleh seorang anak-anak," ucap Gubernur.

HMSP2329

Dalam peringatan hari anak tersebut turut hadir, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Pusat Aris Merdeka Sirait, Ketua P2TP2A Provinsi Banten Ade Rossi Khaerunisa, Ketua TP PKK Provinsi Banten Dewi Indriarto Rano, dan ratusan anak-anak mulai dari PAUD, SLTP, SLTA, dan Anak Berkebutuhan Khusus.

HMSP2432

Gubernur Banten juga memberikan penghargaan dan apresiasi kepada Pemerintah Kota Tangerang Selatan yang mendapatkan penghargaan sebagai kota layak anak kategori pertama dari Kementerian Perlindungan Perempuan dan Perlindungan Anak tahun 2015, dan terpilihnya beberapa anak yang berasal dari banten yang menjadi pengurus Forum Anak Nasional periode 2015-2017.

HMSP2476

"Mudah-mudahan ini akan memacu daerah lainnya untuk lebih meningkatkan pelayanan dan perlindungan kepada anak-anak didaerahnya masing-masing," ujarnya.

Dalam peringatan hari anak tersbeut, turut dibacakan 8 (delapan ) pesan atau suara anak Banten yang dibacakan oleh perwakilan anak banten yaitu, Pertama, anak Banten ingin tumbuh dan berkembang dengan layak sesuai dengan masa perkembangan tanpa kekerasan, eksploitasi, serta pelanggaran hak-hak lainya.

Kedua, anak Banten ingin memiliki rasa aman, nyaman,dan damai. Ketika berada di rumah, sekolah dan bersama teman. Ketiga, anak Banten ingin mendapatkan pendidikan yang tinggi dan layak serta dilengkapi dengan prasarana yang lengkap, agar tidak tertinggal oleh kemajuan teknologi, dan mampu bersaing dengan anak-anak di daerah lain.

Keempat, anak Banten ingin belajar dan memperdalam agama dimanapun berada, terutama disekolah dan di setiap sekolah ingin memiliki sarana ibadah. Kelima, kami anak Banten ingin jajanan sehat dilingkungan sekitar. Keenam, anak Banten ingin dijauhkan dan dilindungi dari dampak paparan asap rokok dan bahaya narkotika.

Ketujuh anak Banten menginginkan situs diinternet sehat dan informasi serta tayangan televisi yang ramah anak dan Kedelapan, anak Banten mengiginkan daerah Banten menjadi provinsi yang layak anak.

 

 

Go to top

Joomla! Debug Console

Session

Profile Information

Memory Usage

Database Queries