Tujuan dibentuknya KAMI PASS adalah untuk memperhatikan sosial kemanusian. Apalagi, saat ini tengah tertimpa musibah wabah penyakit Covid-19.

Ketua Umum KAMI PASS, Hidayatulloh mengatakan, bahwasanya KAMI PASS merupakan wadah gerakan sosial kemanusian. Oleh karena itu, kata dia, berbagai macam kegiatan sosial akan terus dilakukan.

"Hari ini bersamaan launching KAMIPASS, kita telah membagikan ribuan masker, hand sanitizer bersama Polsek Anyer ,kepasa pasar dan juga di pesisir pantai," ungkap Hidayatullah, usai Launching KAMIPASS di Pantai Anyer, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Sabtu(26/9/2020).

Hidayatullah juga menerangkan, kondisi masyarakat saat ini memprihatinkan, karena secara global dampak Covid-19 mempengaruhi faktor ekonomi. Baik dari sektor pariwisata, sosial dan juga politik.

"Makanya kita harus bergerak, dengan prosedur aturan yang berlaku. Kita juga telah mengedukasi masyarakat melalui baliho untuk menerapkan protokol kesehatan," jelas Kang Dayat sapaan akrabnya.

Sementara itu, Dewan Pembina KAMI PASS, Wahyu Megahita menambahkan, pihaknya pun akan membuat payung hukum, agar menjadi legal.

"Walaupun saya sudah tidak di DPRD maupun di Partai Politik, membantu masyarakat harus tetap dilakukan. Makanya terbentuklah KAMI PASS, dari jiwa-jiwa sosial kemasyarakat," kata Wahyu Megahita.

Tak sampai disitu, Wahyu Megahita juga mengakui, KAMI PASS telah memberikan bantuan kepada seluruh Masjid di daerah Anyer-Cinangka. Bahkan sembako pun telah dibagikan.

"Ini semua dari pribadi para anggota KAMI PASS, dan belum kerjasama dengan Pemerintah setempat. Tapi kita tetap berjalan dengan kemampuan kita masing masing. Kedepan mungkin bisa bekerjasama dengan Pemerintah setempat," tutup Wahyu Megahita seraya mengakhiri wawancara.

Diketahui, gerakan sosial kemanusian ini dinamai KAMI PASS adalah kepanjangan KAMI (Kawan Megahita Rohani) dan PASS (Pasukan Anak Selat Sunda) yang terdiri dari penggiat sosial di wilayah kabupaten Serang.