Dilansir dari newsweek Kamis (3/3-2022). Alex menawarkan uang tersebut dalam unggahannya di media sosial hadiah tersebut bagi yang bisa menangkap presiden Putin hidup atau mati.

"Saya berjanji untuk membayar US$ 1.000.000 kepada petugas yang sesuai dengan tugas konstitusional mereka menangkap Putin sebagai penjahat perang di bawah hukum Rusia dan internasional,” ujar Konanykhin di akun Facebooknya pada Selasa (1/3/2022).

"Sebagai seorang etnis Rusia dan warga negara Rusia, saya melihatnya sebagai kewajiban moral saya untuk memfasilitasi denazifikasi Rusia," sambungnya.

Diketahui selain unggahannya di akun Facebook Konanykhin juga memposting foto Putin di Linkedin dengan tulisan "dicari mati atau hidup Vladimir Putin untuk pembunuhan massal" akan tetapi postingan tersebut kini telah dihapus seperti yang dikabarkan oleh The Jerusalem Post.

Alex Konanykhin merupakan pengusaha asal Rusia yang saat ini berada di New York dirinya merupakan pernah menggeluti bisnis seperti perbankan, saham dan real estate dengan nilai perusahaan hingga 300 juta dolar di tahun 1992 seperti dilaporkan The Washington Post. (Aip)