Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Serang, Akhmad Banbela mengeluh akan minimnya tenaga medis di Lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Serang. Pasalnya sebagian tenaga medis yang ada diPemkot Serang ditarik Ke Pemerintah Provinsi Banten untuk dipekerjakan di Rumah sakit Umum Daerah (RSUD) Banten.

Benbela juga mengatakan bahwa tenaga medis kota banyak di tarik oleh Pemprov, padahal tenaga medis sangat diperlukan untuk dipekerjakan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas).

"Kita memang belum mempunyai RSUD sendiri, tapi Puskesmas juga butuh dokter, karena banyak yang di tarik untuk RSUD Banten maka pemkot serang sangat kurang tenaga medis, di tambah Pemkot Serang berencana membangun RSUD, maka kita semakin butuh tenaga medis,"Ujar Banbela saat di temui, Jumat (20/6)

"Tidak hanya tenaga medis yang dinilai masih kurang, namun masih banyak instansi-instansi lain yang kekurangan tenaga, seperti tenaga perencanaan, Guru olah raga dan Guru mata pelajaran. Jika tenaga tersebut sudah lengkap maka kinerja yang ada lingkungan Pemkot Serang akan maksimal."ujarnya

"Sebagian instansi, lanjut Banbela, sudah mengajukan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) ke Pemerintah pusat, tapi tahun ini Pemkot Serang tidak ada penerimaan "tambahnya

Benbela menambahkan bahwa Pemkot Serang membutuhkan 2500 pegawai, dan baru ada pengangkatan Kategori Satu (K1) sebanyak 67 orang dan pelamar umum 35 orang tahun 2013 lalu.

"Kami akan terus berupaya agar kebutuhan tenaga tersebut dapat terpenuhi,"pungkasnya.