“Berdasarkan target WHO memang stok darah di Kota Cilegon sampai saat ini memang belum terpenuhi. Di kita saja baru bisa mencapai 85 persen atau sekitar 765 kantong dalam perbukuan. Artinya, dengan kondisi ini, kita perlu dukungan dari masyarakat untuk rutin melakukan donor darah ke PMI Cilegon,” kata Kepala Unit Donor Darah PMI Kota Cilegon Arriadna kepada awak media saat ditemui disela kegiatan donor darah di Aula Dinas Kesehatan Cilegon, Selasa (10/5/2022).

Kemudian, Mantan Kadinkes Cilegon ini menjelaskan, salah satu upaya yang dilakukan oleh PMI Kota Cilegon, guna meningkatkan stok darah di Kota Cilegon ini dengan melakukan kegiatan donor darah di luar gedung dan mobil unit mengajak masyarakat untuk menjadi pendonor.

“Saat satu manfaat donor darah ini selain menjadi gaya hidup (lifestyle). Karena kalau kita donor darah akan lebih bermanfaat untuk banyak orang,” ujarnya.

Menurut Nana sapaan akrabnya ini mengaku, selama Libur Lebaran sekitar sepekan, stok darah di PMI Cilegon selalu kosong. “Pasca Lebaran kita kejar ketersediaan stok darah, karena saat puasa sebulan lalu, sedikit yang donor. Sehari paling ada dua atau tiga kantong saja,” tuturnya.

Untuk memenuhi ketersediaan stok darah pihaknya hanya bisa memenuhi 85 persen kantong darah dari kebutuhan yang ada. "Pada kenyataannya yang bisa kita penuhi 85 persen," tuturnya.

Arriadna meminta warga agar mendonorkan darahnya. Karena sangat bermanfaat. "Donor darah ada manfaatnya, karena tubuh kita akan jadi lebih sehat. Darahnya selalu ganti, darah baru," pungkasnya.

Salah satu pendonor Raju mengaku rutin mendonorkan darahnya karena banyak manfaatnya. "Rutin, sudah empat kali donor. Enak aja ke badan seger kalau udah ikut donor darah," katanya.