Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pandeglang Dadan Tafif Danil mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan jumlah sekolah, baik yang akan dibangun maupun direnovasi. Namun, ia akan memprioritaskan sekolah yang rusak untuk direnovasi. "Jumlah sekolah belum bisa ditentukan, karena datanya masih diverifikasi, tetapi kalau sekolah yang rusak tentunya itu akan diutamakan," kata Dadan saat ditemui di kantornya, Selasa (24/2/2015).

Di tempat terpisah, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pendidikan Kecamatan Menes Rii Djuweni menjelaskan, di wilayah Menes ada sekitar enam sekolah yang membutuhkan bantuan, baik pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) maupun renovasi bangunan sekolah. "Kalau informasi yang saya dapat, rencananya yang akan dibantu, yakni SDN Purwaraja 1 dan 4 itu RKB, SDN Purwaraja 5 renovasi, dan SDN Alaswangi dan Purwaraja 3 pembangunan perpustakaan," katanya.

Djuweni berharap proses pembangunan dan renovasi bangunan sekolah dapat direalisasikan pada 2015. Sebab, menurutnya di Kecamatan Menes banyak bangunan sekolah yang membutuhkan perbaikan. "Kita berharap di 2015 ini semua sekolah dasar di Menes yang membutuhkan perbaikan dapat direalisasikan," imbuhnya.