Aksi didepan gedung universitas yang beroperasi pada 2015 lalu itu, lantaran dinilai warga telah melanggar komitmen bersama antara warga sekitaran kampus dengan pengelola UPJ Bintaro.

Dengan membentangkan spanduk bertuliskan 'Pihak Pengelola UPJ Tidak Komit Dengan Warga Sawah Baru', salah satu orator aksi terus menyampaikan aspirasi agar pengelola UPJ Bintaro mengedepankan kearifan lokal yang ada di Kota Tangsel.

"Kami melakukan aksi damai bukan untuk melakukan sesuatu yang arogan. Kami minta pengelola UPJ lebih mengedepankan kearifan lokal," kata orator aksi damai dari atas mobil kap terbuka.

Nampak puluhan petugas keamanan kampus UPJ dibantu aparat kepolisian dari Polsek Ciputat berjaga-jaga mengamankan aksi warga. Warga juga memblokade jalan dengan kayu bambu agar kendaraan tidak melintas di jalan tersebut.

Setelah menyampaikan aspirasinya, sejumlah perwakilan warga dan tokoh masyarakat yang juga Anggota DPRD Tangsel, Sukarya, kemudian diterima oleh perwakilan kampus untuk lakukan mediasi. (Dra)