Hal tersebut dikatakan Sekcam Cisauk Yusuf Fahrurozi kepada wartawan, Rabu (20/12/2017).

Menurutnya dari data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Tangerang, ada sekitar 2.400 warga Kecamatan Cisauk yang belum melakukan perekaman KTP-el.
Padahal, Kecamatan Cisauk sudah melakukan sosialisasi kepada warga untuk segera melakukan perekaman. Karena pelayanan kantor kecamatan selama perekaman melayani perekaman pada Sabtu dan Minggu.

"Sejak awal November sesuai instruksi Disdukcapil kami membuka pelayanan perekaman KTP-el pada Sabtu dan Minggu," ujar Yusuf yang juga mantan protokoler Bupati Tangerang.

Yusuf menjelaskan, jumlah penduduk di kecamatan Cisauk saat ini sebanyak 84.9000 jiwa, dari total penduduk tersebut, yang wajib memiliki KTP, yang usianya diatas 18 tahun sebanyak 60.600 jiwa.

"Di Kecamatan Cisauk yang sudah melakukan perekaman KTP-el sebanyak 58.200 orang, sisanya 2.400 orang," katanya.

Perekaman KTP-el sambung Yusuf, sangat penting sebagai dokumen administrasi kependudukan. Karena dengan sistem KTP-el ini, data kependudukan akan terkoneksi di Kementerian Dalam Negeri.

"Kalau tidak memiliki KTP-el sulit untuk melakukan transaksi ke Bank. Kami harapkan agar warga yang melakukan perekaman segera datang ke kantor kecamatan Cisauk, tanpa dipungut biaya," tandasnya.