Pantauan di lapangan, sejumlah sarana pembangunan irigasi dikerjakan secara swakelola yang menggunakan anggaran DAK dikerjakan kelompok tani.

Pengerjaan sarana irigasi dikerjakan tahun ini oleh para kelompok tani diduga kurang sesuai dengan harapan baik itu dari bahan maupun kualitasnya.

Kepala dinas Pertanian Kabupaten Serdang Bedagai, Dedy Iskandar mengatakan, anggaran DAK tahun 2023 sebesar Rp 20 miliar dikucurkan pemerintah pusat digunakan untuk pembangunan sejumlah infrastrutur untuk kepentingan petani.

“Tahun ini sebesar Rp 20 miliar dana DAK diterima dinas Pertanian,” ucapnya, Kamis (23/11/2023).

Kata dia, dana sebesar Rp 20 miliar tersebut dipergunakan untuk kegiatan pembangunan proyek swakelola seperti pembangunan infrastrutur jalan produksi, saran irigasi dan kegiatan lainnya.

“Proyek swakelola tersebut langsung dilakukan kelompok tani, dinas Pertanian hanya melakuakn pemantauan,” ungkap dia.(ap).