Peristiwa tersebut membuat jajaran Polres Kota Tangerang meningkatkan keamanan dan kewaspadaan di Markas Komando (Mako) Pasukan Patriot pun diterjunkan untuk memback up pengamanan Mako Polresta Tangerang dengan dilengkapi senjata api laras panjang.

Seperti yang diketahui, petugas kepolisian  melumpuhkan dua orang  terduga pelaku teror karena melawan di sekitar Polres Dharmasraya, yang terbakar. Dua orang tersebut tiba-tiba muncul dan melepaskan beberapa anak panah ke arah petugas saat petugas tengah memadamkan kobaran api.

Kapolres Kota Tangerang AKBP M Sabilul Alif mengungkapkan, sejak tadi pagi dirinya sudah mengintruksikan jajaran Polresta Tangerang utuk meningkatkan kewaspadaan dan keamanan di Markas Komando.

"Sejak tadi pagi anggota sudah disiagakan, baik di Mako Polres Kota Tangerang dan Polsek maupun di titik-titik obek vital," terang Kapolres, Minggu (12/11/2017).

Lanjut Kapolres, dirinya juga telah memerintahkan kepada anggota yang tidaj bersergam untuk memback up anggota yang melakukan patroli secara terbuka. Hal tersebut ditujukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Sementara itu, dirinya juga akan kembali melakukan razia gabungan di rumah-rumah kontrakan atau kosatan bekerjsama dengan instansi terkait. Dengan tujuan mempersempit ruang bagi para pelaku teror di wilayah hukum Polresta Tangerang.