Duel Agresif di Pakujaya Cup, Maestro FC Pecundangi BMP Utkar, Segini Skornya....

Kesebelasan Maestro FC Sepatan melaju ke putaran dua setelah mengalahkan BMP Utkar 2 gol tanpa balas. Kesebelasan Maestro FC Sepatan melaju ke putaran dua setelah mengalahkan BMP Utkar 2 gol tanpa balas.

detakbanten.com, TANGSEL - Duel agresif tersaji antara kesebelasan BMP Utkar Cipete, Kota Tangerang melawan tim jauh asal Kabupaten Tangerang, Maestro FC pada putaran pertama turnamen sepakbola Pakujaya Cup ke 7 di stadion mini Pakujaya, Serpong Utara, Sabtu (4/6/2022).

BMP Utkar Cipete yang diperkuat pemain jebolan Persita maupun klub liga sepakbola nasional seperti M Bachtiar, Alvin Tuasalamony, Husen, Sena, Tofik Messi, Arjun dan lainnya itu, harus menimpali permainan taktis Maestro FC yang yang berisi sejumlah legiun asingnya diantaranya Jo Kante, Ali, Gabriel Costa dan Plat.

Barisan legiun asing kesebelasan yang bermarkas di Sepatan itu, tak jarang membuat mandul barisan penyerang milik BMP Utkar. Apalagi, dibawah mistar gawang Maestro FC, kiper comotan dari Perserang, Banten, Tebe, cukup ampuh menghalau gempuran-gempuran anak-anak BMP Utkar Cipete.

Sebaliknya, bencana terjadi bagi kesebelasan BMP. Dimenit 11 babak pertama, eks penggawa Persita Tangerang yang jasanya disewa Maestro, Hendri Rivaldi, mampu merobek jala gawang BMP yang dijaga Sena. Striker bernomor punggung 88 itu, melesakan bola kerasnya ke sudut kanan gawang tanpa bisa ditepis kiper BMP.

Masih dibabak pertama, tensi pertandingan memanas. Pelanggaran dari kedua kesebelasan kerap terjadi. Akibatnya, salahsatu penyerang BMP harus ditandu keluar lapangan akibat berbenturan dengan salahsatu gelandang serang Maestro FC. Unggul 1-0 untuk Maestro bertahan hingga peluit babak pertama dibunyikan wasit.

Tensi panas juga terjadi di babak kedua, masing-masing pemain dari dua kesebelasan memainkan startegi terbuka untuk menyerang. Disaat itu juga, pelanggaran demi pelanggaran kerap dilakukan oleh dua kesebelasan tersebut. Berkali-kali itu juga, kartu kuning di cabut wasit sebagai ganjaran untuk pemain yang lakukan pelanggaran.

Bermain terbuka yang di peragakan BMP Utkar, benar-benar di manfaatkan anak-anak Maestro. Berawal dari kemelut didepan gawang BMP yang di jaga Sena, legiun asing kesebelasan Maestro bernomor punggung 80 Ali, menceploskan bola dengan kepala ke sudut kiri gawang Sena.

Gol tersebut menjadi penutup kemenangan anak-anak Sepatan tersebut sebelum maju ke putaran kedua nanti pada Juni, (30/6/2022). Maestro akan ditantang pemenang duel antara Jaya Futra FC melawan Borju FC yang pertandingannya di gelar pada Senin lusa, (6/6/2022).

Menejer Maestro FC Syaiful Ocol mengatakan, sebagai tim debutan di turnamen Pakujaya Cup 2022 ini, diakuinya ada banyak kesalahan yang dilakukan anak-anak dari kesebelasannya. Meski begitu, ia sangat bersyukur karena semua pemainnya dapat mempertahankan keunggulan 2-0 hingga selesai pertandingan.

"Alhamdulillah, meski tampil debutan di turnamen besar ini, kami bisa meladeni permainan lawan. Kami harus putar strategi dengan merotasi pemain. Hasilnya efektif kami bisa menambah gol," ungkapnya.

Di putaran kedua nanti, dia bilang akan ada rotasi pemain. Hal ini mengingat sepanjang pertandingan putaran kedua di jalani, masing-masing kesebelasan mempersiapkan pemain-pemain yang sudah benar-benar matang di dunia turnamen sepakbola.

"Untuk perubahan tentu ada. Terutama di barisan bertahan. Tapi itu tergantung menejemen tim. Dan tentunya tergantung lawan mana yang akan kita hadapi nanti," pungkasnya.

Sementara jadwal pertandingan esok, Minggu (5/6/2022), kesebelasan Dejan FC akan berhadapan dengan Tunas Muda FC. Sebagai informasi, kesebelasan Dejan FC dalam memeriahkan turnamen sepakbola Pakujaya Cup ke 7 ini, dipastikan akan menurunkan sejumlah legiun asingnya. Hal itu mengacu besarnya animo masyarakat yang ingin menyaksikan jalannya turnamen open yang dibuka pasca pandemi Covid-19 kali ini.

 

 

Go to top