Pembangunan Pasar Kotabumi Tuai Protes

Pembangunan Pasar Kotabumi Tuai Protes

Detakbanten.com, TANGERANG -- Rencana pembangunan Pasar Kotabumi tuai polemik, pedagang yang tidak pusa dengan hasil Rapat Dengar Pendapatan (RDP) atau hearing sejumlah pedagang pasar Kotabumi melakukan orasi di depan gedung DPRD Kabupaten Tangerang. Dalam orasinya itu mereka menolak rencana revitalisasi yang akan di lakukan oleh Perumda Pasar NKR.

"Terus terang kami belum puas dengan hasil hearing tadi di karenakan ini kan keluhan masyarakat untuk menyampaikan aspirasi menolak tapi seolah malah di giring untuk mengarah kepada persetujuan revitalisasi" kata salah satu pedagang pasar Kotabumi Prihadi ditemui usai menyampaikan orasinya pada Senin 22 Mai 2023 kemarin.

Prihadi menilai Rapat Dengar Pendapat (RDP) atau Hearing itu tidak fair karena ia merasa tertekan dengan permintaan data dokumen mengenai perencanaan revitalisasi sedangkan kata dia mekanisme revitalisasi yang sesuai dengan aturan itu tidak di keluarkan.

"Kami di tekan untuk data tapi disana di tekan data dokumen mengenai perencanaan revitalisasi atau mekanisme sesuai aturan tapi saat kami minta itu tidak di keluarkan sedangkan kami harus mengeluarkan, terus terang dari hearing tadi kami kurang puas" katanya.

Disinggung soal permintaan Revitalisasi itu berasal dari para pedagang, ia tidak menampik dan membenarkan kalau usulan revitalisasi itu berasal dari pedagang, kendati demikian ia menegaskan pedagang tersebut merupakan bagian dari oknum karena legalitas formil dari pedagang patut di pertanyakan keabsahan nya.

"Yang mendirikan itu tidak pernah menunjuk orang untuk membuat surat perintah pengajuan revitalisasi dari pendiri lembaga tersebut tanpa kordinasi tanpa ada informasi jadi itu mah adalah kemauan sepihak" ungkapnya.

Lebih lanjut prihadi mengucapkan terimakasih kepada DPRD Kabupaten Tangerang yang sudah mau mendengarkan aspirasi masyarakat Pedagang Pasar Kotabumi, dan ia pun mengapresiasi DPRD Kabupaten Tangerang yang akan melakukan sidak langsung ke pasar Kotabumi.

"Terimakasih sudah mau mendengar dan melihat apa yang kami sampaikan sesuai di lapangan tentunya saya sangat setuju kalau dewan harus turun kelapangan" tutup prihadi.

 

 

Go to top