Sekertaris Disparpora Kota Serang, Nursalim mengatakan, Olahraga pelajar saat masih kurang digemari, karena kurangnya perhatian dari Pemerintah setempat. Apalagi, kata dia, pada masa pandemi covid-19, pembelajaran pun dilakukan dengan tatap muka.

"Makanya hari ini kita undang para guru SD sampai SMP untuk diberikan pelatihan pembelajaran setiap Cabang Olahraga (Cabor)," kata Nursalim seusai membuka acara pembinaan guru olahraga, di salah satu hotel di Kota Serang, Kamis(4/11/2021).

Nursalim juga mengakui, bahwasanya tugas Disparpora Kota Serang hanyalah memberikan pembinaan untuk pembibitan di usia sekolah. Setelah jadi Atlet, sambungnya, barulah diserahkan kepada Koni Kota Serang.

"Saya kira, ada beberapa variasi dalam hal pembelajaran. Saat ini sekolah sudah mulai tatap muka, namun di batasi. Saatnya lah kita mencari bibit unggulan, dan dimulai pelatihan dari guru olahraga," tegasnya.

Nursalim menegaskan, dalam pelatihan Cabor, tidak boleh menghilangkan dasar unsur pembinaan secara fisik maupun teori. 

"Semuanya harus seimbang 50 persen, 50 persen. Olahraga kebanyakan teori tidak bagus, dan sebaliknya. Kebanyakan praktek juga tak bagus. Makanya harus seimbang, dengan di mulai teori terlebih dahulu," ujarnya.(Aden)