Ramlie mengatakan, struktur TKD Prabowo-Gibran di Kota Tangsel merupakan koalisi gemuk dengan komposisi 50% atau 29 orang anggota DPRD Kota Tangsel. Ke 29 anggota DPRD di tubuh TKD itu antara lain 10 orang dari Fraksi Golkar.

Kemudian Fraksi Gerindra-PAN 10 orang yang masing-masing 8 orang dari partai Gerindra dan 2 orang dari Partai Amanat Nasional (PAN), Fraksi Demokrat 5 orang, dan 4 orang dari Fraksi PSI. Optimisme Ramlie semakin bertambah lantaran TKD Prabowo-Gibran Kota Tangsel, juga di dukung partai Gelora, partai Prima, Partai Bulan Bintang (PBB), dan partai Garuda.

Dengan koalisi gemuk ini, Ramlie menargetkan perolehan suara pasangan Capres Prabowo-Gibran pada Pilpres mendatang bisa meraup suara mencapai 58%, dengan margin eror ada di angka 10%.

"Saya ngak mau tau, pokoknya Prabowo-Gibran harus menang di Tangsel," kata Ramlie usai dikukuhkan sebagai Ketua TKD di salahsatu hotel kawasan BSD Serpong, Minggu malam, (3/12/2023).

Menurutnya, tekad memenangkan Prabowo-Gibran harus diperjuangkan secara bersama oleh partai politik yang ada di Koalisi Indonesia Maju (KIM) Kota Tangsel. Begitupun para Caleg yang masuk dalam TKD Prabowo-Gibran harus bersatu padu serta tidak ada yang ego dalam memenangkan Prabowo-Gibran.

"Terus terang aja, dari koalisi aja ada 29 dewan, berarti ada 58% di Kota Tangsel. Margin eror 10%, masih ada 48%, satu putaran kita menang," ujar Ketua Fraksi Golkar DPRD Tangsel tersebut.

Ketua TKD Prabowo-Gibran Provinsi Banten, Airin Rachmi Diany mengatakan, setelah TKD Kota Tangsel dikukuhkan maka langkah selanjutnya yang harus dilakukan TKD Prabowo-Gibran Kota Tangsel adalah membangun konsolidasi di tingkat kecamatan.

Airin jelaskan, konsolidasi ditingkat kecamatan hingga tingkat kelurahan yang dilakukan oleh sembilan partai koalisi agar segera di agendakan. Kemudian dibuat sesuai dengan time table yang sudah di susun TKD Provinsi Banten.

"Saya dapat informasi, para caleg dari 9 partai koalisi di Tangsel ini secara masif sudah mensosialisasikan pak Prabowo dan mas Gibran," terang Airin.

Airin jelaskan, jika sebelumnya para Caleg turun menyapa masyarakat hanya mengkampanyekan partai dan mengenalkan diri sebagai Caleg, kini juga harus mensosialisasikan visi-misi sosok Prabowo-Gibran sebagai Capres kepada masyarakat.

"Jadi, mudah-mudahan dengan kerja-kerja yang baik, dan melakukan monitoring serta evaluasi untuk memenangkan pak Prabowo-Gibran," pungkasnya.