Humas kantor SAR Medan, Sariman Sitorus mengatakan, jasad Nahkoda dan seorang ABK KM United berhasil ditemukan setelah dua hari tim SAR gabungan melakukan pencarian di sekitar perairan pulau Berhala.

"Nahkoda dan ABK yang dilaporkan Hilang, berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," ucapnya, Jumat (6/8/2021).

Terpisah, Komandan Pangkalan Utama TNI AL I (Lantamal I) Laksamana TNI Achmad Wibisono mengatakan, kapal Satrol Lantamal I, KAL Tarihu milik TNI AL yang dikomandani Kapten Laut (P) Joserizal berhasil menemukan jasad nahkoda, Junianto dan ABK, Situmorang mengapung tidak jauh dari lokasi KM United terbakar lalu karam diperairan pulau Berhala.

"KAL Tarihu menemukan kedua korban dalam kondisi meninggal dunai disekitar lokasi kapal terbakar," katanya.

Dia menjelaskan, upaya pertolongan dan pencarian ini merupakan implementasi pelaksanaan perintah pimpinan TNI AL, Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono. yang selalu menekankan kepada jajaran TNI AL agar memanfaatkan segala potensi yang dimiliki baik personel maupun Alutsista untuk kegiatan kemanusiaan seperti penanggulangan bencana dan SAR.

"Kedua jasad tersebut di evaluasi kemudian diserahkan ke Dirpolairud Polda Sumatera Utara dan selanjutnya diproses untuk diserahkan ke pihak keluarga," ungkap Laksamana TNI Achmad Wibisono.(AP)