Zaki: Petani Jangan Menjual Lahan Persawahan ke Pengembang

Ilustrasi Ilustrasi

Detakbanten.com KABUPATEN TANGERANG - Bupati Kabupaten Tangerang Ahmed Zaki Iskandar Mengimbau petani tidak menjual lahan persawahan ke perusahaan atau pengembang. Hal itu diungkapkan Zaki mengingat lahan pertanian yang berada di Kabupaten Tangerang, ternyata banyak dimiliki oleh warga luar Kabupaten Tangerang. Akibatnya, penduduk setempat hanya bertugas mengelola saja, bukan sebagai pemilik Lahan Pertanian.

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, kebutuhan beras bagi masyarakat Kabupaten Tangerang sebanyak 66 ribu ton, sedangkan hasil pertanian tidak mencapai angka tersebut.

"Petani jangan menjual lahan persawahan. Seandainya kalau mendesak untuk dijual, saya harap jangan dijual ke perusahaan atau pengembang," pintanya.

Warga Kecamatan Mauk, Rini, mengaku sawah yang ia garap bukanlah miliknya. Ia hanya sebagai petani garapan. "Kami hanya jadi pekerja saja, pemiliknya orang kaya," ujar Rini saat panen.

Menurut Rini, sebagian besar warga di daerahnya tidak memiliki sawah sendiri. "Cuma pekerja saja ko," imbuhnya.

Saat ditanya, berapa imbalan uang yang dia dapatnya saat panen raya ini, perempuan paruh baya ini pun melirik ke teman-temanya. Kemudian Ia pun enggan menjawab.

 

 

Go to top