Sukarelawan Gelar ‘Operasi Semut’ di Jakarta International Stadium

Relawan yang sedang memunguti sampah di lingkungan Jakarta International Stadium (JIS). (Foto: Aip/Detak) Relawan yang sedang memunguti sampah di lingkungan Jakarta International Stadium (JIS). (Foto: Aip/Detak)

Detakbanten.com JAKARTA -- Guna menjaga kebersihan lingkungan Jakarta International Stadium (JIS), anak usaha dari Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI PT Jakarta Propertindo Group, PT Jakarta Konsultindo atau Jakkon menggelar ‘Operasi Semut’ bersama para sukarelawan di Stadium yang berada di daerah Papanggo, Jakarta Utara tersebut pada Sabtu (02/04/2022).

Jakkon dan Sukarelawan Gelar Operasi Semut di Lingkungan Jakarta International Stadium

Operasi Semut diikuti oleh tiga puluh orang relawan yang sebelumnya mendaftarkan diri melalui bit.ly/JISOperasiSemut.

Kegiatan Operasi Semut diadakan setiap hari Sabtu pukul 15.00 sampai dengan 17.00 dan akan berlangsung hingga bulan Juni 2022. Kegiatan itu juga sebagai inisiatif guna menggelorakan kecintaan terhadap kebersihan terutama di lingukungan JIS.

Para relawan yang ikut kegiatan Opersi Semut, memunguti sampah yang tercecer yang berada di lingkungan JIS muai dari selasar hingga ke tribun penonton JIS.

Sementara itu Rizki relawan yang turut ikut dalam kegiatan Operasi Semut mengatakan dirinya sangat senang dengan adanya kegiatan ini di JIS, ia juga menambahkan kalau kegiatan tersebut sangat positif dan memberikan edukasi agar selalu menjaga kebersihan ruang publik di Jakarta.

“Menurut saya sih kegiatan Operasi Semut di JIS ini kegiatannya positif ya, buat melatih kita dan memberikan pelajaran agar selalu menjaga kebersihan dimanapun kita berada saat menggunakan fasilitas di Jakarta,” kata Rizki kepada wartawan detakbanten.com.

Sebagai informasi tambahan, kini pembangunan JIS sudah mencapai 99% dan akan ditargetkan selesai pada bulan April 2022.

Stadion tersebut digadang-gadang akan menjadi salah satu stadion sepak bola termegah yang ada di dunia dengan kapasitas penonton 82 ribu orang.

Jakarta International Stadium juga memiliki desain bangunan yang ramah terhadap lingkungan, atap stadion yang bisa buka tutup sehingga dapat dikondisikan dengan cuaca hujan atau panas, selain itu JIS tidak memiliki jalur atletik seperti stadion sepak bola di Indonesia pada umumnya.

Jakkon dan Sukarelawan Gelar Operasi Semut di Lingkungan Jakarta International Stadium 2

Rumput di JIS menggunakan infrastruktur standar FIFA. JIS juga memiliki desain yang benuansa kearifan lokal Betawi. JIS memliki jogging track di ketinggian 72 meter di atas permukaan laut dengan panjang 800 meter.

JIS dirancang dengan bangunan ramah lingkungan sebagai predikat platinum.

Predikat tersebut diperoleh berdasaran hasil penilaian sertifikasi Green Building Council Indonesia atau GBCI.

JIS sendiri memiliki instalasi khusus guna konservasi air, juga material yang digunakan merupakan ramah lingkungan, atap dari JIS memiliki 1.080 unit panel surya.

Selain itu bagian atap JIS berkonstruksi baja dengan bobot 3.900 ton dengan ketinggian 72 meter.

Yang unik juga terdapat pada bagian kursi penonton karena sisi dan kemiringan yang beda yakni vertikal, curam lebih landai. (Aip)

 

 

Go to top