DPRD dan BPBD Banten Beri Bantuan Korban Bencana Banjir

nggota DPRD Banten saat memberikan bantuan logistik kepada warga yang terkena bencana nggota DPRD Banten saat memberikan bantuan logistik kepada warga yang terkena bencana

detakbanten.comPANDEGLANG - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten melakukan pemantauan sekaligus memberikan bantuan kepada Masyarakat di tiga Kecamatan yakni, Kecamatan Pagelara, Patia dan Sukaresmi yang terkena bencana banjir, Kamis (8/1). Bantuan yang diberikan tersebut berupa sembako serta alat-alat kesehatan.

 

Kepala BPBD Provinsi Banten Ino S Rawita mengatakan, kegiatan yang dilakukan tersebut merupakan pemantauan dan juga sekaligus memberikan bantuan penambahan logistik, karena bantuan rutin yaitu dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten.

Bantuan yang diberikan untuk masing-masing Kecamatn yaitu Mie Instan sebanyak 50 dus, air mineral serta makanan siap saji. Pihaknya mengaku bantuan tersebut bersipat sementara, karena menurutnya bantuan yang berikan saat ini belum maksimal untuk kebutuhan masyarakat yang terkena bencana banjir, tetapi kata dia, disalurkan secara bertahap.

"Bantuan ini baru untuk tiga kecamatan saja, adapun untuk wilayah yang lain nanti dilakukan secara bertahap, karena tidak akan bisa sekaligus semua Kecamatan yang terkena dampak bencana,"katanya usai memberikan bantuan kepada korban banjir di Korami Pageularan, Kamis (8/1).

Lanjut kata Ino, dalam menanggulangi bencana banjir di Kabupaten pandeglang pihaknya akan menyiapkan anggaran sebesar Rp. 5 milya, selain itu juga selain memberikan bantuan logistik nantinya ana diberikan bantuan pasca banjir, karena kata dia, pihaknya sudah bekerja sama dengan semua Instansi dalam membantu warga yang terkena dampak bencana. Dalam

"Bencana banjir ini kan hampir setiap tahun terjadi, tetapi selain memberikan bantuan berupa sembako nantinya untuk mengantisipasi bencana kami akan melakukan berbagai upaya, mulai dari normalisasi sungai serta pembuatan waduk-waduk diwilayah yang sering terjadi bencana banjir,"ungkapnya.

Ditempat yang sama wakil Ketua Komisi V DPRD Provinsi Banten Yoyon Sujana menuturkan, kegiatan ini merupakan inisiatif bersama anggota DPRD Banten, karena kata dia, sebelumnya telah mengundang pihak BPBD Banten agar bersama-sama untuk terjun langsung kelapngan melakukan pemantauan sekaligus memberikan bantuan kepada para korban banjir.

"Masyarakat yang terkena musibah bencana merupakan tanggung jawab Pemerintah baik BPBD masupun anggota DPDR, maka dari itu kita harus punya peran penuh terhadap persoalan yang menimpa Masyarakat korban bencan banjir ini,"tuturnya.

 

 

Go to top